Ia berujar, setelah lulus SMA, MAH tak pernah bekerja di luar kota.
MAH mulai bekerja membantu berjualan es sejak 2020 lalu.
3. Di Rumah Tak Punya Komputer
Prihatin bersama suaminya, Jumanto, sehari-hari bekerja sebagai buruh tani.
MAH pun membantu orang tuanya dengan berjualan es di pasar untuk mencukupi kebutuhan keluarga.
Ia juga mengatakan, keluarganya tidak mempunyai komputer di rumah.
Sehingga, Prihatin tak percaya jika anaknya merupakan sosok Bjorka yang telah meretas data pemerintah.
"Kami di rumah tidak punya komputer. Dan untuk makan sehari-hari saja sudah repot," tegasnya, Kamis, dilansir Kompas.com.
Baca juga: Bjorka Asli Tertawa Polisi Salah Tangkap dan Beberkan Rahasia, Sebut Nama Jokowi dan Johnny G Plate
4. MAH Bawa Sajadah dan Sarung
Prihatin menjelaskan, anaknya dijemput empat anggota polisi berpakaian preman pada Rabu (14/9/2022) malam.
Saat datang, polisi tak menyampaikan MAH dijemput karena kasus dugaan peretasan.
Saat penangkapan, kata Prihatin, MAH hanya bilang akan dibawa ke Polsek Dagangan oleh petugas.
"Saat dibawa (petugas), tidak bilang apa-apa, cuma ambil sajadah dan sarung," ungkapnya, Kamis, dikutip dari TribunJatim.com.
Sebagai informasi, hacker Bjorka sebelumnya mengklaim memiliki 1,3 miliar data pendaftaran SIM card.