Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari
TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Tim gabungan yang terdiri dari Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) dan relawan telah menemukan 10 orang korban meninggal di area longsor Rumah Makan Sinta, Cianjur, Jawa Barat, pada Jumat (25/11/2022) sore.
Ke-10 korban tersebut diduga merupakan rombongan guru Taman Kanak-kanak (TK) dan seorang balita yang melintasi area tersebut menggunakan mobil saat peristiwa gempa bumi berkekuatan 5,6 skala richter disertai longsor terjadi di wilayah itu pada Senin lalu.
Setelah berhasil mengevakuasi para korban, operasi pencarian pun dihentikan sementara karena hari sudah sore dan cuaca pun cukup buruk.
Mengingat hujan dengan intensitas sedang saat ini turun dan berpotensi menghambat proses pencarian korban lainnya, proses pencarian pun akan dilanjutkan pada esok hari.
Baca juga: Jasad Ibu dan Anak Ditemukan Berpelukan, Suami Setia Ada di Lokasi Longsor Cianjur Selama Pencarian
Kasi Ops Basarnas Jawa Barat Supriono mengatakan bahwa pihaknya telah menemukan 10 korban di area Rumah Makan Sinta.
Ia pun menduga masih ada korban lainnya yang tertimbun di bawah longsor tersebut.
"Di Rumah Makan Sinta, kita berhasil mengevakuasi jumlah 10 korban, dimungkinkan masih ada (korban yang masih tertimbun di area tersebut)," kata Supriono, dalam tayangan Kompas TV, Jumat (25/11/2022) sore.
Para korban yang ditemukan itu sebagian masih berada di dalam kendaraan, namun ada pula 1 korban yang dievakuasi dari aliran sungai.
"Ada beberapa korban yang kita temukan masih di dalam kendaraan dan 1 korban lagi di aliran sungai," jelas Supriono.