"Anak saya meninggal saat akan dibawa ke Rumah Sakit, saat ini sedang diotopsi di RS Bhayangkara Indramayu, untuk mengetahui penyebab kematian anak saya," tuturnya.
Yeyen menduga kepala anaknyanya dimasukkan ke bak mandi sampai kehabisan nafas.
"Sudah saya laporkan ke Polsek Pamanukan dan saat ini Polisi sedang memburu suami saya," tegasnya.
Baca juga: Polresta Solo Akan Proses Dugaan Penganiayaan yang Dilakukan Putri Raja Keraton Solo
Kepala unit Reskrim Polsek Pamanukan Ipda Tono Hendramotko membenarkan peristiwa tersebut dan sudah menerima laporan dari ibu korban.
"Setelah menerima laporan, kita langsung bergerak cepat untuk melakukan penyelidikan dan mengejar suami korban diduga pelaku yang menghabisi nyawa balita tak berdosa tersebut," ucapnya.
Menurutnya, pelaku dan ibu korban baru menikah selama tiga bulan, dan menempati kontrakan tersebut 5 hari yang lalu.
“Menurut keterangan ibu korban, dirinya dengan terduga pelaku baru menikah selama 3 bulan dan tinggal dikontrakkan tersebut baru 5 hari," katanya.
Sementara hingga berita ini di tulis, polisi masih menunggu hasil otopsi pihak Rumah Sakit, terkait penyebab kematian korban balita tak berdosa tersebut.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Pembunuhan di Subang, Baru 3 Bulan Menikah, Ayah di Subang Ini Sudah Berani Habisi Anak Tiri