News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pedagang Asongan Tusuk Temannya hingga Tewas, Ditangkap saat akan Pulang Kampung

Penulis: Rifqah
Editor: Pravitri Retno W
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

(ILUSTRASI) Polisi berhasil menangkap pelaku penusukan pedagang asongan di Lampu Merah dekat Kantor Pemda Karawang, Jawa Barat.

Pelaku yang sempat pergi meninggalkan lokasi setelah ditegur korban, kembali datang sekitar 30 menit kemudian.

Ternyata pelaku merasa kesal saat ditegur dan berniat membunuh korban.

Ia pergi ke Pasar Johar Karawang menggunakan angkot untuk membeli dua pisau.

Dua pisau untuk disimpan oleh pelaku, satu pisau ditaruh di saku celana depan, lalu satunya lagi disimpan di dalam bungkusan kerupuk dagangannya.

Setelahnya, pelaku kembali ke lampu merah depan Pemda Karawang dan langsung menusuk korban yang sedang duduk di kursi trotoar.

Baca juga: Aksi Bejat Pemuda di Karawang Culik dan Rudapaksa Remaja 13 Tahun, Terungkap Modusnya

"Setelah membeli pisau di Pasar Johar Karawang kemudian tersangka kembali lagi ke lampu merah depan Pemda Karawang, langsung menghampiri dan menusuk korban yang sedang duduk di kursi trotoar," ungkap AKBP Wirdhanto Hadicaksono.

Korban yang sudah ditusuk sempat melarikan diri, tetapi masih dikejar pelaku.

Setelah berhasil mengejar, pelaku kembali menusukkan pisau ke arah punggung korban sebanyak satu kali.

Kemudian, pelaku melarikan diri dengan meninggalkan kerupuk dagangannya, dimana pisau satunya masih tersimpan di bungkusan dagangannya itu.

Sedangkan korban langsung di bawa ke Rumah Sakit Islam, tetapi nyawanya tidak berhasil tertolong.

"Sedangkan korban berlari ke arah mobil PJR Polisi."

"Kemudian masuk ke dalam mobil PJR dan korban dibawa ke Rumah Sakit Islam, di rumah sakit korban sudah tidak bisa tertolong dan meninggal dunia," tandasnya.

(Tribunnews.com/Rifqah) (Wartakotalive.com/Muhammad Azzam)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini