TRIBUNNEWS.COM, LAMPUNG- Tiga orang di Kecamatan Punggur, Lampung Tengah, tewas akibat keracunan pisang goreng.
Jumlah warga yang keracunan adalah tujuh orang. Empat orang berhasil selamat.
Baca juga: Orangtua Wajib Tahu Cara Mencegah Anak Tidak Keracunan Jajanan
Keempat korban selamat tersebut dirawat di RSUD Ahmad Yani Metro.
Ketiga korban meninggal adalah D (80) dan T (80), serta N (37). Para korban sudah dimakamkan.
Keempatnya yaitu S (49) warga Lampung Tengah, AS (66) warga Metro Utara, J (42) warga Punggur dan AJ (36) warga Metro Utara.
Satu korban keracunan makanan pisang goreng, AJ (36) menungkap terkait keadaan dirinya yang sudah mulai membaik dibanding sebelumnya.
"Sudah mulai membaik, tapi masih terasa sedikit sakit di bagian perut saja," ujar AJ saat ditemui Tribun Lampung, Kamis (19/1/2023) di RSUD Metro.
AJ menceritakan kejadian sebelum dirinya mengalami keracunan makanan pisang goreng tersebut.
Baca juga: Fakta Baru Satu Keluarga Keracunan hingga Tewas di Bekasi: Ada Unsur Pidana dan 3 Orang Ditangkap
"Awalnya datang ke acara takziah almarhum D dan T, kemudian saya bersama 5 orang ke bagian belakang rumah (dapur), dan di sana ternyata ada pisang goreng," kata dia.
"Kemudian kami berlima sama-sama mencicipi pisang goreng itu, posisinya sudah dingin saat itu," imbuhnya.
Ia mengatakan, dirinya hanya mencicipi sedikit dari pisang goreng tersebut dan kemudian langsung meludahkan pisang goreng tersebut.
"Karena rasanya pahit sekali, jadi saya ludahkan lagi, mungkin memang ada yang sempat tertelan," bebernya.
Tak berselang lama, lanjut dia, dirinya bersama keempat orang saudaranya tersebut mengalami gejala keringat berlebih dan pusing.
Baca juga: Misteri Satu Keluarga Tewas Diduga Keracunan, Suami Korban Menghilang hingga Terindikasi Pembunuhan
"Bahkan ada yang sampai muntah dan kejang saat itu, sekitar 15 menit setelah memakan pisang goreng itu," ungkapnya.
Hal senada dikatakan korban yang dirawat lainnya J (42). Dia mengatakan bahwa dirinya sempat tak sadarkan diri ketika akan dibawa ke RSUD Ahmad Yani Metro.
"Saya gak ingat sama sekali ketika di rumah itu, saya sempat pingsan ketika dibawa ke rumah sakit," kata J.
"Tau-tau ketika sadar udah dirawat disini (RSUD Ahmad Yani Metro)," tambahnya.
Saat ini, lanjut J, dirinya mulai merasa membaik dibanding sebelumnya.
"Udah mendingan sekarang, sudah bisa ngobrol sama duduk," tukasnya.
Diduga Akibat Adonan Bercampur Obat Rumput
Camat Punggur, Lampung Tengah Sukistoro mengatakan, berdasarkan autopsi luar yang dilakukan rumah sakit, korban meninggal dunia karena keracunan pisang goreng.
Baca juga: Polisi Masih Cari Suami Korban Kasus Sekeluarga Keracunan di Bekasi, Tetangga Ungkap Fakta Baru
Tidak ada tanda kekerasan atau penganiayaan di semua korban.
"Pihak medis sudah tetapkan hasil otopsi luar malam itu juga," kata Sukistoro.
Menurutnya, ada enam korban yang keracunan.
Tiga orang dinyatakan meninggal dan lainnya masih dirawat di rumah sakit.
"Jadi empat orang keluarga datang untuk takziah atas meninggalnya pasutri kakek nenek," katanya kepada Tribun Lampung, Rabu (18/1/2023).
Sukistoro mengatakan, empat orang yang berasal dari bedeng 28 Metro tersebut diduga memakan pisang goreng yang sama.
Hal itu terbukti ketika dirinya melihat keluarga lain yang tidak memakan pisang tersebut dalam keadaan sehat di rumah berkabung.
Baca juga: Fakta Baru Sekeluarga Diduga Keracunan di Bekasi: Kondisi 2 Korban Selamat, Polisi Buru Suami Korban
Sedangkan empat lainnya terbaring lemas dan turut dibawa ke RSAY.
"Diduga ada unsur ketidaksengajaan dalam pengolahan pisang goreng, mengingat usia pasutri sudah tua," katanya.
Artikel ini telah tayang di TribunLampung.co.id dengan judul Total 7 Orang Keracunan Pisang Goreng di Lampung Tengah, 3 Tewas Empat Selamat