Korban lalu dilarikan ke RSUD dr Soedomo Trenggalek, di rumah sakit juga dilakukan pertolongan dengan rangsangan jantung. Namun korban tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia.
"Menurut keterangan (MSR), korban tidak meminum obat kuat. Di kamar hotel tersebut juga tidak kita temukan hal serupa," tambah Hanik.
Untuk penyebab utama kematian S, Hanik tidak bisa memastikan karena pihak keluarga tidak bersedia untuk dilakukan autopsi.
"Visum dari rumah sakit juga belum kami terima, namun dipastikan tidak ada unsur penganiayaan di sekujur tubuh korban," pungkasnya. (Sofyan Arif Candra Sakti)