TRIBUNNEWS.COM - Seorang perempuan bos ayam goreng di Bekasi, Jawa Barat, MIM (29), dibunuh dua karyawannya.
MIM ditemukan tewas bersimbah darah di Kampung Kemejing, Sukakarya, Kabupaten Bekasi, Kamis (16/2/2023).
Tersangka berinisial HK (21) dan MA (14) menghabisi nyawa bos ayam goreng tersebut karena sakit hati.
Ucapan korban membuat tersangka sakit hati hingga akhirnya merencanakan pembunuhan.
Lantas, apa ucapan korban yang membuat pelaku sakit hati?
Kanit 2 Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Kompol Eko Barmula, mengungkapkan ucapan bos ayam goreng yang membuat pelaku sakit hati.
Kompol Eko Barmula menyebut, pekerjaan dua karyawan itu dinilai tidak sesuai oleh korban.
Sebelum peristiwa pembunuhan terjadi, korban mengatakan akan memotong gaji keduanya menjadi Rp 1 juta.
Padahal, HK dan MA awalnya akan digaji Rp 1,25 juta per bulan dan mendapat uang makan Rp 25.000.
"Namun, dalam perjalanannya cekcok."
"Pas lihat korban menyampaikan 'Ya sudah kalau gini kerjamu nanti digaji saja Rp 1 juta'," kata Eko menirukan perkataan korban, Minggu (19/2/2023), dilansir Wartakotalive.com.
"Melihat kerjanya enggak bagus dan sebagainya, sehingga korbannya ngomong 'Kalau kerjanya kayak gini kamu saya gaji Rp 1 juta saja," tambah dia.
Baca juga: Polisi Dalami Dugaan Pengusaha Ayam Goreng Bekasi Tak Hanya Dibunuh Pakai Tabung Gas Elpiji
Mendengar ucapan itu, tersangka pun merasa sakit hati.
Pada hari ketiga bekerja, mereka lalu merencanakan pembunuhan.