Berdasarkan rekaman video yang beredar di luar kilang terlihat kobaran api besar dari dalam kilang.
Jarak getaran akibat ledakan di kilang minyak Pertamina Kota Dumai itu terasa hingga radius sekitar 7 kilometer.
Dipastikan akibat ledakan ini tak ada gas beracun yang membahayakan masyarakat sekitar.
Rumah Warga Sekitar Alami Kerusakan
Sejumlah warga yang tinggal yang berada di dekat area Kilang Pertamina mengaku panik dan takut terjadinya ledakan susulan dari dalam kilang.
Menurut seorang warga Kelurahan Tanjung Palas, Bobby, ia sempat kaget mendengar ledakan ketika kejadian.
Ia lantas keluar rumah.
Bahkan, menurutnya, kaca di rumahnya sampai pecah.
Baca juga: Pertamina Pastikan Distribusi BBM & LPG Wilayah Sumbagut Aman Pasca Kilang Pertamina Dumai Meledak
"Kami kaget mendengar ledakan dan berhamburan keluar rumah, sebab kaca rumah saya ikut pecah," ujar Bobby warga sekitar, dikutip dari TribunPekanbaru.com.
PT Pertamina pun bergerak cepat membentuk tim untuk mendata kerusakan akibat ledakan di Kilang Pertamina Dumai ini.
Tim pendataan yang terdiri dari Pertamina, Pemda dan Forkopimda akan survei untuk melakukan pendataan pada Minggu (2/4/2023) pagi ini.
"Besok pagi (hari ini--red) Tim akan mulai turun ke lapangan untuk survei," ujar Area Manager Comm Rel & CSR Kilang Dumai, Agustiawan, Minggu (2/4/2023) dini hari.
(Tribunnews.com/Milani Resti/ TribunPekanbaru.com/Donny Kusuma Putra)