Pratu Hamdan saat itu sedang melaksanakan penjagaan Pos Gapura 2.
Korban tertembak di kepala hingga meninggal dunia.
Sembiring mengatakan, saat ini Prajurit Pos Yal Satgas Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad dalam keadaan siaga untuk mengantisipasi serangan susulan.
Baca juga: Khawatir Ancaman KKB, Warga dari Tiga Distrik Nduga Papua Pergi Mengungsi
"Saat ini Prajurit Pos Yal Satgas Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad melakukan siaga," ujar Danrem 172/PWY Brigjen TNI JO Sembiring selaku Dankolakops.
Jenazah Pratu Hamdan sudah dievakuasi ke Timika, Kabupaten Mimika, Papua Tengah.
Peristiwa penembakan itu berawal ketika KKB menyerang Pos Yal Satgas Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad, Distrik Yal, Kabupaten Nduga, Papua Pegunungan, Senin (3/4/2023) sekitar pukul 09.20 WIT.
Pada pukul 09.40 WIT, Pos Kotis Mbua menerima laporan bahwa ada penembakan di Pos Yal Satgas Yonif R 321/GT/13/1 Kostrad.
Seorang prajurit yakni Pratu Hamdan yang saat itu sedang melaksanakan penjagaan Pos Gapura 2, tertembak di kepala hingga meninggal dunia.
Arah tembakan diperkirakan dari bukit Pos Yigi, berjarak efektif 300-400 meter.
Dari suara tembakan diduga pelaku menggunakan senjata api laras panjang.
Jenazah Pratu Hamdan telah dimakamkan di kampung halamannya di Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB).
Sumber: (Tribun Papua) (Tribunnews)