Seperti kebanyakan bandara perintis di Papua, bandara kualifikasi Kelas II ini masih dikelola Unit Pelaksana Teknis (UPT) Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Kementerian Perhubungan RI.
Data Kementerian Perhubungan (emenhub), bandara ini masih terus dikembangkan. Awalnya bandara ini dioperasikan PT Freeport Indonesia.
Yakni perusahaan tambang internasional yang berada di Papua sejak tahun 1970. Kemudian dialihkan pengoperasiannya ke Kemenhub pada tahun 2012.
Sedangkan luas area bandara 450.000 meter persegi. Transportasi ke bandara masih menggunakan ojek. (*)
Penulis: M Choiruman
Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul 2.340 Meter Panjang Runway Bandara Mozes Kilangin Timika Dibangun di Masa PT Freeport Indonesia