TRIBUNNEWS.COM, BOGOR- Habib Bahar bin Smith disebut menjadi korban penembakan orang tidak dikenal (OTK) di Pusbang SDM Perhubungan di Desa Paburan, Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (12/5/2023).
Usai peristiwa yang terjadi, ibunda Habib Bahar bin Smith yang karib disapa Umi bercerita mengenai detik-detik bagaimana anaknya bisa tertembak.
Baca juga: Penjelasan Pihak Rumah Sakit soal Penembakan Habib Bahar bin Smith: Datang Sendiri ke RST
Dalam sebuah video yang diunggah di YouTube, ibunda Habib Bahar mengungkapkan kronologi kejadian penembakan terhadap putranya.
Umi menggambarkan situasi mengerikan dengan darah berceceran di mobil pasca penembakan.
Ia merinci bagaimana putranya harus merangkak keluar dari mobil dalam kondisi terluka.
"Habib Bahar itu waktu keluar (dari mobil) merangkak. Darah (berceceran) di tempat pegangan, nanti (momen itu) akan diviralkan," kata Umi Habib Bahar bin Smith di kanal YouTube Mahesa Al Bantani.
Lebih lanjut, Umi memberitahu, jika pakaian Habib Bahar bin Smith berlumur darah.
Baca juga: Kronologi Penembakan Habib Bahar Bin Smith Versi Polisi
Tak hanya itu, Umi juga memaparkan, jika anaknya ditembak menggunakan senjata api yang senyap.
"Coba lihat baju yang bolong, kalau orang lain itu udah mati. Senjatanya itu yang kedap suara," paparnya.
Umi pun menegaskan jika baju yang dikenakan Habib Bahar bin Smith langsung disimpan.
"Baju dan di mobil itu banyak darah. Ini bajunya tidak dicuci, ini disimpan jadi bukti," tegasnya.
Kondisi terkini Habib Bahar bin Smith
Sementara itu, pengacara Habib Bahar bin Smith, Ichwan Tuankotta ungkap kondisi terkini kliennya.
Baca juga: Habib Bahar Ada Luka di Perut, Apakah akibat Ditembak OTK? Ini Kata Pihak Rumah Sakit
Ia mengatakan saat ini Habib Bahar bin Smith dalam kondisi baik.