Meski begitu, Dodik berupaya agar permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan secara kekeluargaan.
"Kita berupaya mendamaikan,” ujarnya, Rabu, dikutip dari TribunnewsSultra.com.
Dodik mengaku akan menemui Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi untuk upaya damai tersebut.
“Tapi setelah ini mungkin saya ketemu dulu bupati dan wakil bupati," kata dia.
Baca juga: Profil Bupati Wakatobi Haliana, Terlibat Konflik dan Adu Mulut dengan Wakil Bupati
Pengakuan Wabup Wakatobi
Ilmiati Daud dikabarkan menagih janji Pilkada 2020 yang sempat tertuang dalam surat bermaterai bersama Bupati Wakatobi, Haliana.
Ia juga merasa tertipu karena menganggap dirinya sebagai alat politik.
Dirinya berujar, selama tiga tahun, tugasnya sebagai Wakil Bupati Wakatobi telah dikebiri.
Sehingga, hal itu membuatnya kesal dan menagih janji Haliana.
Adupun komitmen yang dimaksud yakni dalam hal kebijakan pemerintahan hingga ruang publik.
"Manusia itu yang dipegang bicaranya, kita manusia biasa saja."
"Saya saja sebagai seorang ibu berusaha memenuhi janji saya pada anak saya, apalagi sebagai seorang pemimpin," katanya, Rabu, masih dari TribunnewsSultra.com.
Baca juga: Bupati Wakatobi Konflik dengan Wabup, Harta Haliana Rp 31,6 M, Kepala Daerah Terkaya Kedua di Sultra
Ilmiati Daud menambahkan, dirinya selama ini tak begitu dilibatkan dalam berbagai kegiatan penting pemerintahan.
"Saat rapat penting pun saya tidak dilibatkan. Sepertinya sudah tidak butuh pengawasan lagi," tambahnya.