Hal itu lantaran masih adanya pengembangan penyelidikan.
"Kampusnya, kita belum bisa katakan. Sementara belum bisa disebutkan."
"Yang jelas kita sudah temukan. Di Makassar," tegasnya.
Tak hanya kampus, Dodi pun belum dapat menyebutkan Lapas yang diduga menjadi jaringan terkait bunker narkoba di kampus tersebut.
Senada, Dodi mengungkapkan alasan belum dapat menyebut Lapas yang dimaksud lantaran masih dalam pengembangan.
"Kita belum ekspos yah, kita masih menunggu momen. Karena kita sementara kejar itu jaringannya," pungkas Dodi.
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Toraja/Muh. Irham)