TRIBUNNEWS.COM, CIPUTAT- Si kembar Rihana dan Rihani sedang diburu polisi dan berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO).
Keduanya telah pindah secara dadakan dari kontrakan elitenya di Greenwood Town House 2, Ciputat, Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.
Baca juga: Selain Penipuan iPhone, Si Kembar Rihana Rihani Diduga Gelapkan Mobil, akan Dijemput Paksa Polisi
Sekuriti perumahan yang namanya disamarkan bercerita, Rihana Rihani bilangnya pergi ke kondangan.
Setelah itu, Rihana Rihani tak pernah lagi terlihat batang hidungnya. Bahkan barang-barang pun ditinggal di rumah.
Si kembar merupakan pelaku penipuan reseller iPhone dengan total kerugian Rp 35 miliar.
Tak hanya menipu reseller, si kembar juga pernah membawa kabur mobil dari rental milik Iyus Ruslan (42).
Sampai saat ini mobil milik Iyus yang disewa Rihana Rihani bermerek Toyota Sienta berpelat nomor B 2532 SYS tak juga dikembalikan.
Baca juga: Korban Penipuan iPhone si Kembar Minta Ganti Rugi, Pelaku Buron, Ternyata Terlibat Penggelapan Mobil
Iyus mengaku sudah mendatangi dua alamat yang diduga tempat tinggal Rihana Rihani.
Pertama, Iyus mendatangi rumahnya di Pondok Pinang yang ternyata sudah dijual.
"Saya hampirin ke rumahnya, ternyata yang di Pondok Pinang, di Kebayoran Lama situ, sudah dijual," kata Iyus saat ditemui di rental mobilnya di Jalan Percetakan II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (8/6/2023).
Dari Kebayoran Lama, Iyus mendapat kabar bahwa Rihana Rihani pindah ke Komplek Greenwood, Ciputat, Tangerang Selatan.
Iyus kembali harus menerima kekecewaan lantaran Rihana Rihani sudah pindah dari perumahan elite tersebut.
Baca juga: Modus Jualan iPhone Murah, Duo Kembar Rihana Rihani Tipu Korban hingga Rp 35 Miliar
Saat itu Iyus juga mengaku mendapatkan info bekas kontrakan Rihana Rihani tiap hari didatangi orang yang menagih utang.
"Terus saya ke sana juga, ternyata sampai sana sudah minggat tanpa izin ke sekuriti,"
"Saya lihat banyak yang datang ke kompleknya untuk nagih. Kata sekuritinya, 24 jam nggak berhenti-berhenti yang nagih," ujar dia.
Rihana diketahui datang ke rental mobil Iyus di Jalan Percetakan II, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, 4 Februari 2018.
Iyus mengatakan, Rihana mulanya hanya menyewa mobil Toyota Sienta selama satu bulan.
"Bayarnya per bulan. Sebulannya itu Rp 6,5 juta," kata Iyus.
Rihana kemudian memperpanjang masa penyewaan mobil setiap bulannya hingga berjalan selama empat tahun.
Baca juga: Polisi Ungkap Modus Si Kembar Tipu Korban, Tawarkan iPhone Lebih Murah 30 Persen dari Pasaran
Iyus menyebut Rihana tak pernah menunggak pembayaran.
Namun, pada Desember 2022, Iyus kesulitan menagih biaya sewa mobil kepada Rihana.
"Awalnya dari tahun 2018 pembayarannya lancar, sampai akhir tahun 2022 kemaren pembayarannya tersendat," ungkap Iyus.
Ia berusaha menghubungi melalui aplikasi pesan singkat WhatsApp. Namun Rihana selalu beralasan saat Iyus menagih uang sewa mobil.
"Waktu itu dia masih ada chat sama saya, 'iya pak bentar Insya Allah bulan puasa saya kembalikan pembayarannya. Saya akan selesaikan semuanya'," ucap dia.
"Saya tunggu-tunggu, saya tanya lagi, 'Na gimana kabarnya? katanya kamu mau ngembalikan mobil'. Katanya, 'mohon maaf pak ada pemunduran, nanti saya bayar, saya kembalikan'. Setelah itu sampai detik ini nggak ada kabar,' sambungnya.
Rihana Rihani kabur pakai taksi online
Sekuriti mengatakan Rihana Rihani pindah rumah secara dadakan tanpa berpamitan.
"Pindahnya mendadak. Jadi kan dia ngontrak tahun 2020 kalau gak salah, nah pindahnya tahun 2022,"
Baca juga: Polisi Akan Jemput Paksa Si Kembar Penipu PO iPhone yang Rugikan Pelanggannya hingga Rp 35 Miliar
"Pindahnya juga gak ada yang tahu. Tiba-tiba mereka sekeluarga pergi naik taksi online, bilangnya mah mau kondangan tapi gak balik-balik lagi sampai sekarang. Barangnya ditinggal semua itu di dalam rumah," sambungnya.
Sekuriti mengatakan Rihana Rihani dan keluarganya sebagai sosok yang baik oleh tetangga.
"Kalau baik mah baik ya, sosialisasi gitu. Pernah abangnya lagi syukuran anaknya juga bagi-bagi bingkisan ke semua tetangga, keamanan juga kebagian semua," ucapnya.
Namun demikian, Sekuri tak memungkiri bahwa kehidupan Rihana Rihani dan keluarganya memang bisa tergolong 'mewah'.
"Mewah kalau hidupnya mah ya, saya gak bisa bilang mewahnya kaya gimana tapi ya cukup mewah bagi saya mah," tuturnya.
Saat ini, baik Rihana dan Rihani sedang diburu polisi dan berstatus Daftar Pencarian Orang (DPO).
Penulis: Siti Nawiroh
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Si Kembar Rihana Rihani Pindah Dadakan dari Komplek Elit, Terkuak Tiap Hari Didatangi Penagih Utang