Fasilitas pendidikan 2 unit rusak ringan, jaringan listrik 1 unit rusak ringan dan 1 rusak sedang, kandang ternak 2 unit rusak ringan kemudian 1 rusunawa rusak ringan.
Kabupaten Bantul
Total dampak gempa 72 unit antara lain rumah rusak 67 unit (63 unit rusak ringan, 3 unit rusak sedang dan 1 unit rusak berat)
Fasilitas Perkantoran 1 unit rusak ringan, fasilitas pendidikan 2 unit (1 unit rusak ringan dan 1 unit rusak sedang) jaringan listrik 1 unit rusak ringan, tempat usaha 1 unit rusak ringan.
Kabupaten Kulon Progo
Total dampak 25 unit, terdiri dari rumah rusak 22 unit (20 unit rusak ringan, 1 unit rusak ringan dan 1 unit rusak berat)
Fasilitas kesehatan 1 unit rusak ringan dan 2 infrastruktur rusak ringan.
Kabupaten Sleman
Total dampak 4 unit terdiri dari rumah dua unit rusak ringan, fasilitas umum 1 unit rusak ringan dan 1 fasilitas pendidikan rusak ringan.
Kota Yogyakarta
Total dampak 1 unit rumah rusak ringan.
"Kemudian korban terdampak primer maupun sekunder dari gempa bumi antara lain korban luka 22 orang, Bantul 8, Gunungkidul 9, Sleman 4, Kulon Progo 1, lalu korban meninggal 1 di Bantul," terang Danang.
BPBD DIY mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
Masyarakat diminta menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.
"Kemudian periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul UPDATE Kerusakan Gempa Bantul DI Yogyakarta, Tempat Ibadah dan Pendidikan Terdampak