HN aktif terlibat dalam kegiatan salah satu LSM di Lombok Timur dan lebih sering berkegiatan di luar ketimbang di sekitar tempat tinggalnya.
Terduga pelaku terorisme ini diketahui memiliki anak namun semua anaknya sudah pisah rumah karena mereka sudah berkeluarga.
Menurut Halimah, HN yang kurang bersosialisasi sehingga banyak yang kurang mengenal sosoknya.
Penangkapannya lantas menjadi buah bibir masyarakat setempat.
Banyak yang tidak menyangka penangkapan HN diisukan karena keterlibatannya dengan jaringan teroris di NTB.
"Saya sebagai Lurah kaget sih mas, karena ini pertama terjadi di wilayah kita," kata Lisa Halimah.
Dia juga mengungkapkan, HN merupakan pendatang yang berasal dari pulau Jawa dan suaminya merupakan warga asli Lombok Tengah.
"Kedua pasangan ini memang pendatang, walaupun sudah menetap dari puluhan tahun lalu namun keberadaannya sangat jarang bersosialisasi dengan masyarakat setempat," demikian Halimah. (TribunLombok.com, Ahmad Wawan Sugandika/: Wahyu Widiyantoro)
Artikel ini telah tayang di TribunLombok.com dengan judul BREAKING NEWS: Densus 88 Tangkap 2 Warga Terduga Terorisme di Lombok Timur dan dengan judul Terduga Teroris yang Diamankan Densus Tinggal di Lombok Timur Sejak 1990, Aktif Ikut Kegiatan LSM