Dilansir dari Kontan, Emiten konstruksi pelat merah, PT PP Tbk telah menggenggam delapan proyek di Ibu Kota Nusantara senilai Rp 4,15 triliun hingga Juni 2023.
Adapun ketujuh proyek tersebut meliputi Penyiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Tahap 1, persiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Tahap 2 dan proyek Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat.
Sekretaris Perusahaan PTPP Bakhtiyar Efendi menyampaikan beberapa progress pembangunan proyek-proyek IKN oleh perseroan.
Berikut ini adalah progress hingga pekan ketiga Juni 2023.
“Untuk progress Penyiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Tahap 1 dengan progress mencapai 100 persen,” kata dia dalam keterangan tertulisnya, Kamis (20/7).
Selanjutnya, proyek Penyiapan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Tahap 2 sendiri mencapai 63 persen.
Baca juga: Peringati Tahun Baru Islam, RFB DBS Gelar Khataman Al-Quran di Masjid Luar Batang
Kemudian Jalan Sumbu Kebangsaan Sisi Barat dengan progress sekitar 26,27 persen serta proyek pembangunan Jalan Tol IKN Segment 3B Kariangau - Sp Tempadung sendiri baru sekitar 24,55 persen.
Selanjutnya ada juga proyek pembangunan Gedung Istana Negara dan Lapangan Upacara dengan progress 14 persen.
PTPP juga menggarap pembangunan Gedung Kantor Kepresidenan RI, dimana progressnya baru sekitar 15,03 persen.
Sementara pembangunan Gedung Kementerian Sekretariat Negara RI 8,89 persen dan
Jalan Akses Menuju Masjid IKN dan Dermaga Logistik yang masih merupakan kontrak baru PT PP. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunKaltim.co dengan judul Jadi Landmark IKN Nusantara, Pemerintah Kucurkan Hampir Rp 1 T Bangun Masjid di KIPP