Laporan wartawan tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sukarelawan Santri Dukung Ganjar (SDG) Jabodetabek bersama ratusan jemaah Majlis Taklim Nurul Sa'diah, Desa Karehkel, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat menggelar doa bersama dalam rangka menyambut Tahun Baru Islam 1445 H.
Selain mengadakan peringatan tahun baru Islam dan doa bersama, para pendukung Ganjar Pranowo itu juga menggelar kegiatan pengecekan kesehatan gratis dan memberikan bantuan untuk majelis taklim.
Koordinator SDG Jabodetabek Farhan menyampaikan kegiatan doa bersama dan bantuan ini diharapkan dapat membantu para jamaah dalam menggelar pengajian.
"Dengan adanya bantuan bahan bangunan seperti keramik, pasir, semen dan batu bata, kami harap bisa membantu renovasi majelis takim," ujar dia, Sabtu (22/7/2023).
"Kami melakukan kegiatan pengecekan gratis seperti pengecekan gula darah, kolesterol dan pemberian vitamin kepada masyarakat sekitar," ujar Farhan.
Baca juga: Gibran Mengaku Tak Mewakili Jokowi Saat Dampingi Ganjar Pranowo di Bogor
Dia pun menuturkan bahwa dalam kegiatan pengecekan kesehatan gratis juga melibatkan tenaga medis profesional. Pengecekan kesehatan ini berupaya menjaga kesehatan masyarakat.
"Kami harap masyarakat bisa mengerti akan menjaga pola makan agar terhindar dari penyakit seperti diabetes dan kolesterol," tambah dia.
Sementara Ustaz Umar Said selaku pengurus Majelis Taklim Nurul Sa'diah mengaku senang bisa terlibat dalam acara SDG Jabodetabek.
"Kami mengapresiasi Santri Dukung Ganjar hadir di tengah-tengah masyarakat dengan kepedulian untuk mewadahi masyarakat dalam upaya untuk menjaga kesehatan bagi masyarakat," katanya.
Baca juga: Relawan Pemuda Mahasiswa Nusantara Dorong UMKM di Bandung Kuasai Digital Marketing
Dia juga menyampaikan ucapan terima kasih dengan adanya bantuan dari para sukarelawan dapat melaksanakan renovasi majelis taklim
"Mudah-mudahan dengan adanya bantuan ini bisa bermanfaat untuk renovasi gedung majelis," ujar dia.
Dia pun mendoakan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo bisa menjadi Presiden Indonesia pada 2024.
"Kami mendoakan agar Pak Ganjar hajatnya di 2024 yang akan datang bisa terwujud serta bisa menjadikan NKRI lebih maju lagi," pungkas dia.