News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Viral Polisi Dobrak Rumah Warga Cari Massa Kericuhan di Bandung: Kesaksian Penghuni - Kata Kapolres

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkap layar viral video polisi dobrak rumah warga untuk cari massa kericuhan di Dago Elos, Kota Bandung, Jawa Barat. Berikut keterangan penghuni rumah hingga kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono.

Mereka sudah tiba di Mapolres Bandung sejak pukul 10.20 WIB.

Hingga malam menjelang, pelapor sudah selesai dimintai keterangan lewat pemeriksaan acara wawancara (BAW).

Mereka menyayangkan langkah polisi yang ingin langsung membuat berita acara pemeriksaan (BAP).

Pelapor juga diketahui sudah membawa bukti-bukti terkait kasus dugaan penipuan ini.

Penolakan laporan tersebut memicu warga lain yang sudah berada di luar Mapolres Bandung marah.

Mereka lalu membakar ban dan memblokade jalan di Dago, Kota Bandung.

Salah Satu Warga Dago Elos, Rizkia Puspania menyebut laporan pihaknya ditolak oleh pihak kepolisian.

"Laporan kami ditolak polisi, padahal semua data-data, bukti-bukti sudah tercantum, alasannya karena bukti tidak cukup," katanya, dikutip dari TribunJabar.id.

Rizkia melanjutkan, warga yang marah kemudian selama satu jam memblokade jalan.

Alasan warga melakukan aksinya agar mendapatkan perhatian dari polisi terkait laporannya.

Satu jam kemudian, polisi tiba di lokasi untuk melakukan negosiasi dengan warga.

"Kami hanya ingin laporan kita diproses, sesederhana itu, tapi ditolak padahal bukti sudah jelas.

Aksi akan terus dilakukan sampai laporan kita diterima, dijadikan BAP, tidak hanya BAW," terang Rizkia.

Baca juga: Penyebab Kericuhan di Dago Bandung, Warga Blokade Jalan dan Dibubarkan Polisi dengan Gas Air Mata

Diwarnai lemparan gas air mata

Petugas tengah melakukan pembubaran massa yang tengah melakukan penutupan jalan atau pemblokiran jalan Dago, tepatnya di terminal Dago, Kecamatan Coblong Kota Bandung, Senin (14/8/2023). Penutupan jalan yang dilakukan warga Dago elos ini berujung ricuh. (KOMPAS.COM/AGIE PERMADI)

Aksi kericuhan warga dengan polisi sempat diwarnai lemparan gas air mata.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini