News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Viral Polisi Dobrak Rumah Warga Cari Massa Kericuhan di Bandung: Kesaksian Penghuni - Kata Kapolres

Penulis: Endra Kurniawan
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkap layar viral video polisi dobrak rumah warga untuk cari massa kericuhan di Dago Elos, Kota Bandung, Jawa Barat. Berikut keterangan penghuni rumah hingga kata Kapolrestabes Bandung, Kombes Pol Budi Sartono.

Semula berawal dari kericuhan yang pecah antara massa dengan polisi pada Senin malam.

Polisi kemudian mencari massa kericuhan hingga ke pemukiman warga sekiar lokasi kejadian.

"Dia pikir massa (yang ricuh) ada yang ngumpet (sembunyi), dia memaksa 'woy buka woy buka brengsek. Yang bukan warga asli keluar'," ucap Handika menirukan ucapan oknum polisi saat itu.

Handika mengaku, anaknya yang berumur 6 tahun terluka akibat insiden ini.

Anak tersebut sebelumnya sedang berada di balik pintu.

"Salah satu polisi ngedobrak pintu yang di depan, nah anak saya ketakutan."

Baca juga: Ricuh Antara Warga dan Polisi di Dago Bandung, Bocah 6 Tahun Alami Trauma usai Dibentak Aparat

"Dia ngumpet di belakang pintu. Ngumpet di belakang pintu, dia terluka terkena kakinya kejepit," urai Handika.

Polisi kemudian pergi begitu saja tanpa mengucapkan permintaan maaf karena masuk rumah warga tanpa izin.

Handika menambahkan, anaknya kini mengalami trauma karena kejadian aksi dobrak oleh polisi.

Ia merasa ketakutan dan langsung masuk ke dalam kamar saat mendengar teriak atau orang tidak dikenal.

Kapolresta Bandung, Kombes Pol Budi Sartono buka suara terkait video polisi mendobrak rumah warga.

Ia menegaskan, akan melakukan penelusuran untuk mengecek informasi yang beredar di media sosial.

"Nanti akan kami telusuri kembali karena kami fokus ke pembukaan jalan, nanti kalau ada anggota yang masuk ke rumah akan kita akan pelajari kembali," kata Budi, dikutip dari Instagram @polrestabesbandung.

Kronologi

Warga membakar ban bekas dan memblokir Jalan Ir H Djuanda atas sekitar Terminal Dago, Senin (14/8/2023) malam (Tribun Jabar/Nazmi Abdurahman)
TribunJabar.id

Sebanyak 4 warga didampingi kuasa hukumnya membuat laporan ke polisi.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini