News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Berita Viral

Viral Wajah 7 Presiden Dilukis dengan Menulis Seluruh Nama Desa di Indonesia, Butuh Waktu 1 Tahun

Penulis: Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Karya pelukis asal Pati, Andre Andika Putra. Ia tengah viral di media sosial karena berhasil melukis wajah tujuh presiden RI dengan cara menulis seluruh nama desa di Indonesia.

Namun, target Andre meleset lantaran ternyata lukisannya baru selesai pada Jumat (25/8/2023).

"Saya juga termotivasi untuk menyelesaikannya tepat pada tanggal 17 Agustus 2023. Tapi ternyata saya terlalu meremehkan kelelahannya hehe."

"Dan pada akhirnya selesai pada 25 Agustus 2023," ujarnya.

Baca juga: Viral Video Keributan di RSUD Sampang Diduga Imbas Pasien Meninggal di Toilet, Keluarga: Tidak Benar

Lalu ketika ditanya terkait bagaimana cara mengetahui seluruh nama desa di Indonesia, Andre mengaku menyontek dari Wikipedia.

Ia menyebut ada 43 ribu nama desa di Indonesia yang harus dituliskannya sehingga membentuk wajah seluruh presiden.

"Saya mencontek dari Wikipedia kak. Disitu sudah tertera data nama desa di seluruh Indonesia. Awalnya ada sekitar 49 ribuan. Tapi pas saya hitung ulang ternyata cuma ada sekitar 43 ribuan nama desa," katanya.

Namun, ternyata puluhan ribu nama desa tersebut masih belum cukup sehingga dirinya terus menulis ulang kata Indonesia sebanyak 1.510 kali.

"Sehingga saya harus menambah 1510 kata Indonesia untuk kekurangannya," katanya.

Ada yang Menawar Rp 2,5 Juta per Lukisan tapi Ditolak

Wajah Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dilukis oleh pelukis asal Pati, Andre Andika Putra dengan cara menuliskan seluruh nama desa di Indonesia. (Istimewa)

Andre mengaku ada yang sudah menawar lukisannya tersebut.

Dari uang tersebut, ia mengatakan digunakan untuk membantu orang tua.

Namun, Andre mengatakan untuk sementara akan dikoleksi dulu sambil menunggu piagam dari MURI.

"Sebenarnya, saya ingin menjualnya untuk membantu orang tua. Tapi untuk sementara ini dikoleksi dulu, sembari menunggu piagam MURI, dan berharap nilainya bisa ikutan naik," katanya.

Andre mengaku ada salah satu kolektor yang sudah menawar lukisannya senilai Rp 2,5 juta per lukisan.

"Untuk per gambarnya ada yang menawar Rp 2,5 juta. Kolektor (yang menawar)," katanya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini