News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sepasang Kekasih yang Ditemukan Tewas di Kos Makassar, Diduga Tak Dapatkan Restu dan Terlilit Utang

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Endra Kurniawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi jenazah - Inilah kabar terbaru soal pasangan kekasih yang ditemukan meninggal dunia di dalam kos di Makassar, Sulawesi Selatan. Diduga korban akhiri hidup karena tak dapat restu dan terlilit utang.

TRIBUNNEWS.COM - Warga Kecamatan Tamalate, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, digegerkan dengan penemuan jasad laki-laki dan perempuan di dalam kamar kos, Rabu (15/11/2023) malam.

Korban laki-laki diketahui berinisial IAY (26) dan AK (22).

IAY merupakan alumni Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIK) Makassar.

Sedangkan, AK merupakan mahasiswi salah satu universitas di Makassar dan berasal dari Selayar, Sulawesi Selatan.

Pasangan kekasih tersebut ditemukan dalam kondisi membusuk.

Diduga, keduanya telah meninggal empat hingga lima hari sebelum akhirnya ditemukan.

Baca juga: Sepasang Kekasih Tewas di Kamar Kos di Makassar, Diduga Terlilit Utang, Sempat Gadaikan Barang

Proses evakuasi korban berjalan dramatis, warga harus membuka paksa kamar keduanya lantaran pintu terkunci dari dalam.

Jasad laki-laki ditemukan tengkurap di dekat pintu, sedangkan jasad perempuan ditemukan tertutup selimut.

Mengutip Tribun-Timur.com, diduga keduanya mengakhiri hidup lantaran tak mendapat restu dari orang tua.

Lilitan utang juga diduga jadi pemicu pasangan kekasih tersebut untuk berbuat nekat.

Meski begitu, pihak kepolisian masih melakukan pendalaman tentang kasus ini.

"Kejadiannya kami masih lidik. Terkait dengan laporannya ditemukan sekitar jam 20.30 Wita dan kita langsung melakukan pemeriksaan di lokasi," kata Kapolsek Tamalate, AKP Aris Sumarsono.

Aris menyebut, kamar kos tempat kejadian perkara (TKP) tersebut sebenarnya dihuni oleh korban laki-laki.

"Yang laki-laki penghuni kos. Nanti yang kita temukan kita lakukan koordinasi dengan dokpol dan nanti kami sampaikan," jelasnya.

Selain itu, Aris membenarkan bahwa keduanya diduga sudah lama meninggal dunia.

"Diperkirakan meninggal 4- 5 hari, Belum bisa diidentifikasi (tanda-tanda kerasan). Nanti hasilnya kami sampaikan," terang Aris.

Ia menerangkan, akan menyampaikan motif setelah pihaknya melakukan penyelidikan.

"Terkait dengan motif nanti diinformasikan. Surat yang ditemukan nanti kita pelajari. Masih penyelidikan, nanti kita selidiki kaitannya apa," tuturnya.

Polisi yang berada di lokasi kos tempat sepasang kekasih ditemukan meninggal dunia di Jl Muh Tahir, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sulawesi Selatan.

Baca juga: Fakta Baru Tewasnya Mahasiswi Unair, Gas Helium Dibeli Online, Dugaan Bunuh Diri Masih Diselidiki

Ditemukan Surat

Mengutip Kompas.com, pihak kepolisian juga menemukan surat yang ditulis oleh IAY dan AK.

Dua surat tersebut isinya hampir sama, yakni permintaan maaf.

Meski begitu, kata Aris, pihak kepolisian akan mempelajari isi surat tersebut.

"Surat yang ditemukan nanti kita pelajari. Masih penyelidikan, nanti kita selidiki kaitannya apa. Betul ada ditemukan surat," ucap Aris kepada awak media, Kamis (16/11/2023).

Kronologi Penemuan

Jasad dua korban ditemukan para Rabu (15/11/2023) malam sekira pukul 19.00 Wita.

Keduanya ditemukan oleh anggota keluarga yang datang ke kos.

Mengutip Tribun-Timur.com, setelah dicek, kamar kos korban terkunci.

"Jadi tadi pak Binmas masuk lewat jendela sama keluarganya, saya yang pegang itu jendela," kata seorang warga di lokasi.

Ia pun mengaku, jenazah ditemukan dalam keadaan bau yang tidak sedap.

"Bau sekali tadi pas dibuka itu jendela," kata pemuda itu.

Baca juga: Akhir Kasus Pasutri Tewas Berpelukan di Klaten setelah Minum Teh Beracun, Terlilit Utang Rp800 Juta

DISCLAIMER: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

Kontak bantuan

Bunuh diri bisa terjadi di saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling,

Anda bisa klik website berikut>>> LINK.

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Timur.com, Muslimin Emba)(Kompas.com, Reza Rifaldi)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini