“Biasanya, hal itu terjadi karena angin kencang di atas,” tuturnya.
Warga Alami Kerugian
Slamet membenarkan bahwa akibat insiden itu warga pemilik rumah mengalami kerugian akibat sejumlah genteng pecah dan antena patah namun warga tersebut tidak menuntut ganti rugi kepada pihak TNI.
Bahkan, warga setempat bergotong royong menyediakan nasi bungkus kepada 211 personel TNI yang mengikuti latihan.
"Kebetulan tadi saya sendiri yang menemui warga pemilik rumah. Kalau tidak salah namanya Pak Nasikin. Kata beliau, tidak apa-apa, yang penting penerjunnya selamat," tutur Slamet.
Slamet juga menambahkan, selama berlangsungnya latihan pihak PLN telah mematikan aliran listrik yang ada di sekitar area pendaratan.
Sesi latihan tersebut, kata dia, berakhir sekitar pukul 10.30 WIB.
Artikel ini telah tayang di SuryaMalang.com dengan judul Alhamdulillah Penerjun Payung yang Mendarat di Atap Warga Selamat, Parasut Tersangkut Kabel Listrik