Berikut korban meninggal yang telah diidentifikasi Tim DVI Polda Sumbar:
- Muhammad Alpikri asal Padang;
- Nazatra Adzin Mufadal (22) asal Pekanbaru;
- Muhammad Adan (21);
- Muhammad Teguh Amanda (20)
Direktur RSAM Bukittinggi, drg Busril, menambahkan jenazah yang telah teridentifikasi akan diserahkan kepada keluarga.
"Keluarganya sudah lengkap, apa yang kita butuhkan sudah lengkap, kita komunikasikan dengan Kabid Dokkes," tuturnya, Senin.
Evakuasi Terkendala Erupsi Gunung Marapi
Proses evakuasi pendaki yang terjebak erupsi Gunung Marapi, Sumatra Barat, masih dilakukan tim SAR gabungan.
Pada Senin pagi, sebanyak 49 pendaki telah dievakuasi dalam keadaan selamat.
Pencarian terhadap 26 pendaki dilanjutkan dan hasilnya tiga pendaki ditemukan dalam keadaan tewas dan tiga selamat.
Kepala Kantor SAR Kota Padang, Abdul Malik, mengatakan para pendaki tersebut ditemukan di sekitar puncak Gunung Marapi.
Pendaki yang selamat dan meninggal telah dievakuasi ke RSAM Bukittinggi.
"Hingga pukul 18.00 WIB sudah ada enam orang kita evakuasi, 3 kondisi selamat dan 3 lagi meninggal dunia," ungkapnya, Senin, dikutip dari TribunPadang.com.
Proses evakuasi jenazah sempat terkendala cuaca dan erupsi Gunung Marapi yang masih berlangsung.
Proses evakuasi dihentikan pada Senin malam lantaran erupsi Gunung Marapi yang belum berhenti.
Menurut Abdul Malik, tim SAR gabungan telah mengetahui titik lokasi para pendaki, namun kesulitan melakukan evakuasi.
Para pendaki yang telah dievakuasi dilarikan ke RSUD Padang Panjang karena mengalami sejumlah luka bakar.
Pendaki yang mengalami luka bakar yakni:
- Widya Azhamul Fadilah Zain
- Tita Cahyani
- Bima Pratama Nasra
- Rofid Al Hakim
- Zhafirah Zahrim Febrina
- Aditya Sukirno Putra
- Muhammad Fadli
11 Pendaki Tewas
Terkini sebanyak 11 pendaki dinyatakan meninggal dunia pasca erupsi Gunung Marapi, Senin (4/12/2023).
Ke-11 pendaki tersebut kini dalam proses evakuasi dari puncak Gunung Marapi.
"11 orang dalam keadaan meninggal dunia dan saat ini lagi proses evakuasi dari puncak ke bawah," ujar Abdul Malik, Kepala Kantor SAR Padang (Basarnas), Senin (4/12/2023) pagi.
Abdul Malik mengatakan, hingga pukul 07.10 WIB, Basarnas mencatat 75 orang berada di Gunung Marapi saat erupsi terjadi.
"49 sudah dievakuasi dengan selamat, sebagian sudah kembali ke rumah. Dan sebagian (dirawat) di dua rumah sakit yaitu di Padang Panjang dan Bukittinggi," katanya.
Abdul menuturkan, pencarian hingga pukul 07.10 WIB, tim gabungan sudah berhasil menemukan tiga orang selamat.
"Jadi total temuan hari ini sampai pukul 07.10 WIB yaitu berjumlah 14 orang dan yang perlu dicari 12 orang," ujarnya.
Diolah dari artikel yang telah tayang di TribunPadang.com dengan judul 8 Mahasiswa PNP Korban Erupsi Marapi Telah Dievakuasi, 2 Orang Meninggal Dunia, 6 Masih Dicari