News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Ridwan Ditemukan Tewas, Kondisi Jasadnya Sudah Tak Utuh Lagi, Korban Terkaman Buaya?

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi - Ridwan (40), nelayan asal Luwu Utara, Sulawesi Selatan ditemukan tewas dengan kondisi tubuh sudah tak utuh lagi. Jasadnya ditemukan di Sungai Taretti, Kabupaten Luwu.

Jasadnya ditemukan Tim SAR Gabungan sekitar 890 meter arah timur dari lokasi korban diterkam buaya.

"Pada pukul 21.30 Wita, Tim SAR Gabungan menemukan korban dalam keadaan MD (meninggal dunia)," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau KPP Kendari, Muhamad Arafah.

(Kiri) jenazah Habil usai ditemukan dan diserahkan kepada keluarganya untuk pemulasaran dan (Kanan) Bangkai buaya Sungai Arut Kobar yang dibunuh warga karena diduga menelan jenazah bocah warga Mendawai Seberang dikuburkan, Minggu (26/11/2023). (Kolase Tribunnews.com)

"Sekitar 890 meter arah timur dari LKP (last known position/lokasi terakhir korban diketahui)," kata Muhamad Arafah dalam keterangan tertulis pada Senin dinihari.

Setelah ditemukan, jenazah korban kemudian dievakuasi ke Masjid Nurul Iman, Kecamatan Ladongi.

Jasad korban selanjutnya dibawa ke rumah duka menggunakan ambulans dan diserahterimakan kepada pihak keluarga sekitar pukul 23.50 Wita.

"Dengan ditemukannya korban dalam keadaan MD, Ops SAR KMM terhadap 1 orang yang diterkam buaya di Sungai Desa Wungguloko Kecamatan Ladongi dinyatakan selesai dan ditutup," jelas Arafah.

"Seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuannya masing-masing," ujarnya menambahkan.

Baca juga: Tim SAR Temukan Potongan Kaki yang Diduga Milik Korban Terkaman Buaya di Aceh Jaya

Kronologis Kejadian

Marzuki, warga Kolaka Timur (Koltim) sebelumnya diterkam buaya di Sungai Desa Wungguloko, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Koltim, Sulawesi Tenggara (Sultra), Minggu (15/10/2023) siang.

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan atau KPP Kendari, Muhamad Arafah mengatakan peristiwa tersebut berawal saat korban menjaring ikan di Sungai Desa Wungguloko, Kecamatan Ladongi, Kabupaten Kolaka Timur, sekitar pukul 09.30 Wita.

"Sekitar pukul 14.15 Wita, korban tiba-tiba diterkam buaya," kata Muhamad Arafah dalam keterangan tertulisnya.

Kondisi terakhir korban terlihat oleh rekannya saat masih berada di mulut buaya.

"Rekan korban langsung meminta bantuan pertolongan kepada warga sekitar," jelasnya.

Pasca korban hilang setelah diterkam buaya tersebut, warga pun melakukan pencarian.

"Pencarian masih dilakukan hingga informasi ini diterima dengan hasil nihil," ujarn Muhamad Arafah.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini