Namun berdasarkan video yang beredar, truk membawa muatan pasir yang terjatuh ke jalanan.
Bahkan truk tambang beroperasi di luar jam yang telah disepakati yakni pukul 22.00 WIB hingga 05.00 WIB.
Icang Aliudin mengaku, turut berduka atas kecelakaan yang menewaskan 2 warganya.
Ia berharap, rencana jalan khusus kendaraan tambang segera direalisasi tahun 2024, dan bisa selesai tahun 2025.
"Karena masalah truk tambang yg melintas di Cigudeg Parungpanjang bisa terselesaikan bila ada jalan khusus tambang," tandasnya.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunnewsBogor.com dengan judul Ngeri ! Warga Sebut Lokasi Ibu dan Anak Tertimpa Truk di Parungpanjang Bogor Langganan Kecelakaan
(Tribunnews.com/Mohay) (TribunnewsBogor.com/Vivi Febriati/Naufal Fauzy/Damanhuri)