"Diduga pengemudi mobil mengendarai kendaraannya dengan kecepatan tinggi dan tidak mengetahui situasi dan kondisi jalan."
"Sehingga kaget ketika melihat ada sepeda motor honda beat datang dari arah berlawanan dan menyebabkan kecelakaan tidak dapat terhindarkan," bebernya.
Dalam proses olah tempat kejadian perkara (TKP), terungkap kondisi jalanan berupa jalan lurus dan terdapat tanjakan hingga turunan.
"Ditemukan jejak ban serta tidak terdapat marka jalan dan juga jauh dari pemukiman penduduk," tandasnya.
Kasus kecelakaan masih diselidiki Sat Lantas Polres PALI bersama TAA Subdit Gakkum Ditlantas Polda Sumsel.
“Kemarin kita dibantu tim TAA Subdit Gakkum Ditlantas Polda Sumsel melaksanakan olah TKP untuk menganalisis penyebab lakalantas."
"Kasus kecelakaan ini masih dalam proses penyelidikan dan pemeriksaan saksi-saksi," pungkasnya.
Baca juga: Tabrakan dengan Bus Trans Metro Deli, Pengendara Wanita Tewas di Lokasi Kejadian
Kata Kades
Sementara itu, Kades Sungai Baung, PALI, Sulhandi mengatakan ketiga korban merupakan warganya termasuk dua korban yang meninggal.
Kondisi korban yang selamat sudah bisa diajak komunikasi, namun masih dirawat di Rumah Sakit Mohammad Husein Palembang.
Korban yang bernama Nada sempat menjalani operasi karena mengalami patah pada pangkal paha kaki sebelah kanannya.
"Ketiga korban ini berboncengan mengendarai motor mau pulang kerumah nya di Desa Sungai Baung, sehabis main dari Desa Benakat Minyak," bebernya.
Sulhandi menambahkan kedua korban yang tewas merupakan kakak dan adik anak dari Purnomo.
Menurutnya, pelaku meminta kasus diselesaikan secara damai dan dilakukan mediasi antara kedua pihak.
"Kemarin sudah ada yang menghubungi, tapi dari KPU PALI, namun bukan dari pengendara mobil, dan mengatakan akan melakukan mediasi ke pihak keluarga."
"Tentunya kami pihak keluarga menyambut baik jika ada Etikad baik tersebut," ungkapnya.
Sebagian artikel telah tayang di Sripoku.com dengan judul Pengakuan Ketua KPU Lubuklinggau Usai Tabrak Pelajar Kakak Adik di PALI hingga Tewas
(Tribunnews.com/Mohay) (Sripoku.com/Apriansyah Iskandar)