TRIBUNNEWS.COM - Peluru yang mengenai bahu mahasiswi STIE 66 Kendari, Sulawesi Tenggara berinisial M dinyatakan sebagai peluru oknum polisi yang melakukan salah tembak.
M yang berada di dalam mobil terkena tembakan di depan SPBU Kecamatan Baruga, Kendari pada Selasa (30/01/2024) malam sekitar pukul 22.35 WITA.
Setelah mengalami luka tembakan, korban langsung dilarikan ke rumah sakit.
Direktur Reserse Narkoba atau Diresnarkoba Polda Sultra, Kombes Pol Bambang Tjahjo Bawono mengatakan M berada di dalam mobil bersama dua temannya yakni IP dan B.
Dua orang ini menjadi target aparat Ditresnarkoba Polda atas dugaan tindak pidana penyalagunaan narkoba.
Bambang mengungkapkan, saat itu aparat yang bertugas akan melakukan penangkapan terhadap IP dan B karena selain menjadi residivis, dua pelaku berencana mengambil Narkotika di SPBU jalan Brigjen Katamso.
"Dari pengembangan itu, petugas membuntuti para tersangka yang mengendarai mobil brio DT 1375 BB yang menuju Baruga," ungkapnya.
Saat itu, SM berada di dalam mobil tersebut bersama IP dan B.
Saat berada di TKP salah satu pelaku mengambil sabu seberat 13,8 gram.
Disaat itu, petugas yang membuntuti menghadang pelaku B kemudian kembali ke dalam mobil dan memberikan peringatan kepada pelaku yang mencoba melarikan diri.
Pelaku melarikan diri juga berencana menabrakan mobilnya ke petugas yang saat itu sudah mengepung mobil tersebut.
Baca juga: Wanita di Kendari jadi Korban Peluru Nyasar, Diduga Oknum Polisi Keluarkan Tembakan Peringatan
Sehingga, petugas menembak sekali ke arah IP yang saat itu membawa mobil namun, tembakan justru mengenai SM.
SM saat itu duduk tepat di jok belakang sejajar dengan IP.
"Anggota kami melakukan upaya terukur dalam rangka melumpuhkan tersangka, dilakukan penembakan, saat itu petugas tidak tahu tembakan itu arahnya kemana," jelasnya.
Terduga pelaku IP terdeteksi membawa kendaraan itu ke rumahnya. Dan saat ditemukan petugas mendapati barang bukti sabu yang baru diambil.
Saat itu pelaku mengaku satu rekannya B sudah berangkat menuju Kolaka.
Sementara SM dikatakan dibawa ke rumah sakit karena terkena tembakan.
"Dari keterangan IP ini bahwa ada satu temanya berinisial SM yang dibawa ke rumah sakit. SM ini sebelum kejadian hanya ikut di mobil," tutur Bambang.
Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Polda Sultra Ungkap Kronologi Wanita di Kendari Korban Salah Tembak Polisi saat Buru Pelaku Narkoba