Meski begitu, ia berusaha ikhlas dengan kejadian yang menimpa anaknya dan mencoba memaafkan para pelaku.
Wanita 40 tahun itu berharap kejadian yang menimpa anaknya bisa menjadi pelajaran agar para pelaku maupun anak-anak lainnya tidak melakukan bullying seperti itu.
"Harapannya ini jadi pembelajaran. Senakal-nakalnya anak, itu tidak (diperlakukan buruk) seperti ini," kata Fatimah.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Kronologi Bullying Murid SD yang Ditelanjangi dan Ditendang di Indramayu, Guru Sebut di Luar Sekolah
(Tribunnews.com/Linda) (TribunJabar.id/Handhika Rahman)