News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Viral Video WNA Timur Tengah Pukuli Warga dan Rusak Vila di Cipanas, Ini Kata Polisi

Editor: willy Widianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang Warga Negara Asing (WNA) asal Timur Tengah (baju putih), diduga mabuk dan melakukan pemukulan serta perusakan vila di Kawasan Puncak, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Senin (6/5/2024)

Laporan Kontributor Tribun Jabar Kabupaten Cianjur, Fauzi Noviandi.

TRIBUNNEWS.COM, CIANJUR - Seorang warga negara asing(WNA) asal Timur Tengah terekam kamera telepon seluler melakukan perusakan sebuah vila di kawasan Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Dalam video berdurasi sekitar 33 detik tersebut terlihat seorang pria WNA asal Timur Tengah mengenakan t-shirt putih berteriak dan melakukan perusakan sambil menggengam senjata tajam. Pria tersebut juga sempat memukuli warga sekitar lokasi kejadian.

Baca juga: Sering ke Puncak Bareng Suami, Mpok Alpa Hamil Anak Kembar

Kanit Reskrim Polsek Pacet, Ipda Deni Gustiawa membenarkan adanya seorang WNA asal Timur Tengah yang melakukan pemukulan warga dan perusakan.

"Laporan kami terima, petugas langsung mendatangi lokasi di komplek vila Den Haag, wilayah Kota Bunga Cipanas. Sejumlah saksi pun yang berada di lokasi kejadian sudah dimintai keterangan," kata Deni Gustiwa saat dikonfirmasi, Senin (6/5/2024).

Berdasarkan informasi yang dihimpun kejadian tersebut tejadi pada Senin (6/5/2024) pagi. Saat melakukan tindakan tak terpuji, WNA itu diduga sedang dalam pengaruh minuman keras.

"Aksi keributan tersebut berawal ketika WNA tersebut membuat onar, dan ditegur oleh seorang warga. Kemudian karena tidak menerima ditegur akhirnya WNA tersebut melakukan pemukulan dan perusakan satu unit mobil," katanya.

Baca juga: Bareskrim Polri Bongkar 2 Laboratorium Narkoba di Vila Bali, 3 WNA Ditangkap 

Deni Gustiwa menambahkan, pihaknya saat ini sudah berkoordinasi dengan Imigrasi Cianjur untuk menangani dugaan pemukulan dan perusakan yang dilakukan seorang WNA itu.

"Kita sudah hubungi pihak Imigrasi agar ditindaklanjuti dugaan WNA melakukan pemukulan dan perusakan di Kota Bunga," katanya.

Baca juga: Kabur, Visa 57 WNI Dibatalkan Imigrasi Jepang, Ini Sebabnya

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini