News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kecelakaan Maut di Subang

Firasat Saimun Sebelum Kecelakaan Maut, Tak Sangka Sore Itu Jadi Obrolan Terakhir dengan sang Anak

Editor: Malvyandie Haryadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Desi Yulianti (18) pelajar yang menjadi korban kecelakaan maut bus rombongan SMK Lingga Kencana Depok di Subang, Jawa Barat, dimakankan di Taman Pemakaman Pule, Pancoran Mas, Kota Depok, Minggu (12/5/2024). Saimun tak menyangka jika pada hari Sabtu (11/5/2024) adalah hari terakhirnya mengobrol dengan Desi Yulianti, sang anak semata wayang.

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saimun tak menyangka jika pada hari Sabtu (11/5/2024) adalah hari terakhirnya mengobrol dengan Desi Yulianti, sang anak semata wayang.

Desi adalah siswi SMK Lingga Kencana Depok yang menjadi korban meninggal dalam kecelakaan maut di Subang, Jawa Barat.

Kemarin, Saimun menceritakan firasat aneh yang dialaminya sebelum putrinya tewas dalam kecelakaan tersebut.

Awalnya, Saimun mengaku tiba-tiba merasa kenyang saat baru menyuap nasi. Tidak seperti biasanya.

"Saya makan bersama istri sebelum pukul 17.30 WIB. Tiba-tiba kami dua merasa kenyang. Makanan kami tidak habis," beber Saimun.

Saimun mengaku, ia dan sang anak sempat berkomunikasi sebelum terjadi kecelakaan.

Obrolan terakhir dengan Desi yakni memberikan kabar sedang makan di rest area.

"Kemarin pukul 17.30 WIB sempat komunikasi dengan Desi. Katanya mereka lagi makan di rest area Tangkuban Perahu. Setelah itu handphone-nya tidak aktif," ungkapnya.

Pria yang bekerja sebagai buruh lepas harian ini memang sempat merasakan firasat aneh sebelum kecelakaan terjadi.

Saimun mengaku sang sayang kepada putrinya tersebut.

"Saya sangat kehilangan. Saya sayang banget sama dia," kata Saimun.

Saimun mengaku mendapatkan informasi kecelakaan yang dialami Desi dan teman-temannya kemarin malam sekira pukul 22.00 WIB.

"Tadi malam dapat kabar soal kecelakaan rombongan SMK Lingga Kencana pukul 22.00 WIB," kata Saimun di Rawadenok, Minggu (12/5/2024).

Karena penasaran tidak melihat data Desi (Desi) sebagai korban di Puskesmas dan RSUD Subang, Saimun pun langsung berangkat ke Subang mencari anaknya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini