TRIBUNNEWS.COM - F (9), bocah Sekolah Dasar (SD) di Kecamatan Bunga Mas, Kabupaten Bengkulu Selatan, Bengkulu diduga dianiaya penjaga sekolah berinisial D.
Akibat penganiayaan tersebut, paru-paru F mengalami kerusakan.
Kini, F masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Palembang, Sumatra Selatan.
Dilansir TribunBengkulu.com, kejadian bermula pada Selasa (30/4/2024) saat jam pelajaran sekolah.
Saat itu, F dan teman-temannya bermain bola di halaman lingkungan sekolah tersebut.
Ketika itu, bola mengenai salah satu kaca rumah D hingga pecah.
Tak terima kaca rumahnya pecah, D langsung menganiaya F.
Akibat penganiayaan itu, korban mengalami sesak napas.
Setelah ditanyakan penyebabnya, korban mengaku dianiaya D.
Orang tua korban lantas melaporkan kejadian tersebut ke polisi, sedangkan F dibawa ke rumah sakit.
Kepala Desa (Kades) Padang Jawi, Kecamatan Bunga Mas, Sakuan membenarkan terkait kejadian tersebut.
Baca juga: Main Bola Pecahkan Kaca Rumah Penjaga Sekolah Bocah SD di Bengkulu Dihajar hingga Paru-parunya Rusak
"Iya benar, kejadian pemukulan itu memang ada. Korban bernama F (9), anaknya salah satu warga kami yakni, Ahyan yang masih duduk di kelas 4 SD," jelasnya.
Sementara itu, keluarga korban, Herliza Martina meminta agar pelaku dihukum setimpal.
Menurutnya, perbuatan pelaku sudah keterlaluan. Seharusnya, pelaku menegur korban baik-baik.