TRIBUNNEWS.COM - Dokter Aulia Risma Lestari (30) ditemukan tewas di kamar kosnya yang terletak di Kecamatan Gajahmungkur, Semarang, Jawa Tengah, Senin (12/8/2024).
Diduga dokter Aulia mengakhiri hidup dengan cara menyuntikkan bius ke tubuh.
Kondisi kamar terkunci dari dalam dan ditemukan sisa obat bius serta jarum suntik.
Penemuan jasad berawal dari kecurigaan teman yang tak pernah melihat Aulia Risma.
Setiba di kos, teman Aulia meminta pemilik kos membuka paksa pintu kamar dan menemukan jenazah di dalamnya.
Diketahui, Aulia sudah 5 tahun menjadi dokter di RSUD Kardinah Kota Tegal.
Ia pindah ke Semarang untuk menempuh Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Anestesi Undip yang ada di RSUP Dr Kariadi Semarang.
Aulia lahir di Tegal dan menyelesaikan pendidikan SMA di Tegal tahun 2011.
Plt Direktur RSUD Kardinah Kota Tegal, dokter Lenny Harlina Herdha Santi, mengatakan Aulia merupakan dokter yang memiliki etos kerja tinggi.
Di tempat kerja, Aulia dikenal sebagai sosok yang santun, baik dan rajin.
"Kami sangat merasa kehilangan atas kepergian beliau. Kami sampaikan bela sungkawa yang mendalam kepada keluarga dan civitas organisasi IDI dan juga RSUD Kardinah," ucapnya, Kamis (15/8/2024).
Baca juga: Polisi Selesai Olah TKP Kematian Dokter Aulia Mahasiswi PPDS dan Periksa Saksi, Begini Hasilnya
Dokter Lenny menambahkan Aulia mendapat beasiswa untuk menempuh pendidikan spesialis dari Pemerintah Kota Tegal.
PPDS Anestesi sudah ditempuh Aulia selama 2 tahun.
Menurut dokter Lenny, Aulia memiliki penyakit Hernia Nukleus Pulposus (HNP) yang diduga memperberat kondisi kesehatan mentalnya.