Setelah diingatkan para santri tidak juga meninggalkan bermainnya, salah satu ustaz mengambil kayu dan dilemparkan ke santri.
Kayu yang dilempar pelaku mengenai kepala bagian belakang korban.
Kayu dilemparkan ke korban terdapat paku. Paku pada kayu itu menancap di kepala bagian belakang korban.
Setelah paku dicabut dari kepalanya, korban langsung tidak sadarkan diri.
Korban kemudian dibawa ke RSUD Srengat Kabupaten Blitar.
Karena kondisi sudah tidak memungkinkan, akhirnya korban dirujuk ke RSKK (RSUD Kabupaten Kediri.
Korban akhirnya meninggal dunia di RSKK pada Selasa (17/9/2024). (Samsul Hadi/Surya)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul UPDATE Autopsi Jasad Santri Meninggal Dilempar Kayu Berpaku di Blitar Berlangsung 2 Jam,