TRIBUNNEWS.COM - Calon Gubernur Maluku Utara, Benny Laos meninggal dunia usai speedboat yang ditumpanginya meledak pada Sabtu (12/10/2024).
Siang itu, Benny Laos hendak berkampanye dalam rangka pemilihan Gubernur Maluku Utara 2024.
Speedboat tiba-tiba meledak saat bersandar di Pelabuhan regional Bobong, Desa Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara.
Kala itu, di atas speedboat terdapat 22 orang, termasuk Benny Laos dan sang istri Sherly Tjoanda.
Politikus Partai Demokrat itu dinyatakan meninggal setelah 2 jam mendapatkan pertolongan medis di RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu pada 17.20 WIT.
Sementara, Sherly Tjoanda menderita luka ringan akibat kejadian ini.
Terlepas dari meninggalnya Benny Laos, Sherly Tjoanda memang kerap menemani sang suami berkampanye.
Momen-momen tersebut terekam dalam video dan terabadikan dalam sejumlah foto, yang dibagikan Sherly Tjoanda di akun Instagram pribadinya @s_tjo.
Postingan terakhir sebelum kejadian, Benny Laos dan Sherly Tjoanda sedang berada di Pulau Obi, Halmahera Selatan.
Kala itu, calon Gubernur Maluku Utara sedang berkampanye di lokasi tersebut.
Sedangkan sang istri setia menunggu suaminya di atas speedboat.
"Ketika saya pun sdh lelah … dan memilih istirahat di kapal .. si hubby memilih untuk tetap turun.. untuk bakudapa, lihat langsung, & mendengar apa kebutuhan teman teman di pulau …
Kata hubby .. “saya harus turun, mereka sudah tunggu - saya harus liat langsung kondisi mereka di pulau”," tulis Sherly Tjoanda di akun Instagram pribadinya pada 12 Oktober 2024.
Selama ini, memang Sherly Tjoanda terlihat beberapa kali ikut Benny Laos berkampanye.
Baca juga: Ashanty Sedih Benny Laos Meninggal Dalam Kecelakaan, Kuatkan Sherly Tjoanda Sahabatnya