News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pemuda di Makassar Tertipu Calo Akpol Rp4,9 Miliar, Korban Dimintai Uang Secara Bertahap Agar Lolos

Editor: Erik S
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gonzalo Algazali, Crazy Rich Makassar tertipu calo Akpol Rp 4,5 miliar.

Ia melaporkan kasus penipuan setelah anaknya, AIB, gagal masuk Bintara Polri meskipun telah menyetor uang ratusan juta rupiah kepada seorang calo berinisial FAI. 

Tanri Bangun mengaku telah membayar Rp 385 juta, namun anaknya tetap tidak diterima. 

Laporan ini sudah dibuat di Polda Sulsel pada 18 September 2024, dengan nomor LP/B/829/IX/2024/SPKT/POLDA SULAWESI SELATAN.

Baca juga: Polisi Tangkap Penipu Bermodus Iming-iming Bisa Masuk Akpol, Korban Merugi Miliaran Rupiah

Polda Sulsel mengingatkan masyarakat bahwa proses penerimaan calon anggota Polri tidak memungut biaya

 "Jika ada yang menawarkan bantuan dengan imbalan uang, itu pasti penipuan," tegas Kombes Pol Didik Supranoto, Kabid Humas Polda Sulsel.

Tips Mengenali Modus Penipuan Jalur Khusus Masuk Akpol atau Institusi Lain

1. Janji Pasti Lolos dengan Imbalan Uang  

Waspadalah jika ada orang yang menjanjikan kelulusan dalam seleksi masuk institusi seperti Akpol atau Polri dengan meminta uang. 

Proses seleksi resmi tidak memerlukan biaya tambahan, dan janji lolos dengan membayar adalah tanda awal modus penipuan.

2. Menggunakan Jalur Khusus atau Kuota Khusus  

 Para pelaku seringkali mengklaim memiliki akses ke "jalur khusus" atau "kuota tertentu" yang bisa menjamin penerimaan. 

Hal ini tidak pernah benar, karena seleksi resmi hanya berdasarkan prestasi dan kemampuan peserta.

3. Permintaan Uang Bertahap  

 Penipu biasanya meminta pembayaran uang dalam beberapa tahap dengan alasan kebutuhan administratif atau pelatihan tambahan. 

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini