Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Willy Abraham
TRIBUNNEWS.COM, GRESIK - Indra Dewanata (19) tewas saat menjalani perawatan intensif di RS Petrokimia Driyorejo setelah menjadi bulan-bulanan warga.
Indra sempat kritis usai dihajar warga saat dia kepergok tengah mencuri motor.
Baca juga: Polisi Tangkap 3 Pencuri Komponen Tower BTS di Tanjung Priok, Pelaku Pegawai Pemeliharaan Tower
Peristiwa ini bermula saat Indra Dewanata kepergok pemilik motor dan warga di Ruko Citraland, Desa Petiken, Kecamatan Driyorejo, Kabupaten Gresik, Minggu (27/10/2024) sekitar pukul 21.30 WIB.
Saat itu saksi Muhammad Hasim Asari (25) yang bekerja di barber shop melihat dari CCTV ada sepeda motor CB didorong orang tidak dikenal.
Hasim lalu lari keluar barber shop sambil berteriak.
Mendengar teriakan saksi, pelaku langsung menjatuhkan sepeda motor itu dan berusaha melarikan diri.
Terduga pelaku dikejar massa dan sempat lari ke semak-semak.
Namun berhasil tertangkap kemudian menjadi bulan-bulanan massa hingga babak belur.
Tubuhnya diseret ke aspal.
Dia langsung dilarikan ke RS Petrokimia Driyorejo.
Baca juga: Di hadapan Ibu Korban, Oknum Polisi Polres Polewali Mandar Aniaya Tersangka Pencuri hingga Tewas
Senin pukul 09.30 WIB dia dilaporkan sudah kritis.
Kemudian informasi terakhir sekitar pukul 16.45 WIB, dinyatakan meninggal dunia.
"Benar, sekarang dibawa ke RSUD Ibnu Sina Gresik," kata Kapolsek Driyorejo AKP Musihram.
Akibat aksi massa itu, Indra mengalami luka parah di bagian kepala, pelipis dan punggung.
"Jenazah dibawa ke RSUD Ibnu Sina untuk keperluan visum," tandasnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Akhir Nasib Maling Motor Beraksi di Gresik Babak Belur Dihajar Warga, Sempat Kritis Lalu Meninggal