Komplain-komplain tersebut ditulis oleh banyak pengguna internet melalui platform Google Review.
Saya menginap di hotel ibis lantai 6 kamar 633. Awalnya buka maps nyari kira2 sumber musik jedag jedug ga jelas dari mana sudah 3 malam.
Sumpah deh itu club ga ada peredam suaranya ya? Musiknya ga banget. Sepanjang malam ga bisa tidur dibuatnya ????????????????????
SAYA GK PERNAH KESINI. TAPI SAYA NGINEP DI IBIS DI LANTAI 7 DEKAT VALHALA..
DAN SANGAT MENGGANGGU... PEREDAM NYA DIBENERIN... JANGAN GANGU SEKITAR...
PARAHHHH BOCORNYA SUARA.. KALAU BUKA USAHA YG MODAL... PEREDAM DIUTAMAKAN. BISR GK GANGGU
Komplain juga disampaikan orang yang datang ke club malam itu.
Dr awal masuk denger musik nya kayanya salah tempat, bener2 kaya jamet. Staf depan cewe kek juueetek dan ngeselin poll ya. Toilet jet showernya jg bocor. Toilet cowo dan cewe gaada batasnyaa. Jadi cowo dan cewe bisa masuk jadi 1. Toilet cewe cuma ada 3 itupun 1nya rusakk. Jenis musiknya juga ngga banget untuk sekelas club besar. Dangdut yang di remix remix! Mengecewakan sih!
Klub malam Valhalla milik Ivan Sugianto ini kabarnya pernah digeruduk massa dari Federasi Masyarakat Sipil Bersatu (FMSB) pada Rabu (5/6/2024).
FMSB menyebut klub malam milik Ivan Sugianto itu tidak mengantongi izin resmi.
Massa pun menuntut Dinas Kebudayaan dan Pariwisata serta Satuan Polisi Pamong Praja segera mengambil tindakan tegas terhadap Valhalla.
Terancam 3 Tahun Penjara
Ivan Sugianto kini jadi tersangka dalam kasus dugaan intimidasi kepada seorang siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya.
Diketahui sebelumnya Ivan jadi sorotan imbas sikap arogannya yang memaksa siswa SMA Kristen Gloria 2 Surabaya untuk bersujud dan menggonggong.
Akibat perbuatannya itu, Ivan kini terancam hukuman tiga tahun penjara.
Kabid Humas Polda Jawa Timur (Jatim), Kombes Pol Dirmanto, mengungkap pihaknya kini telah melakukan penahanan kepada Ivan.
Sebelumnya, Ivan juga telah menjalani pemeriksaan selama tiga jam lamanya bersama penyidik.
"Setelah penyidik melakukan pemeriksaan selama 3 jam, dari mulai mendekati magrib tadi sampai saat ini, ya barusan selesai," kata Dirmanto di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (14/11/2024), dilansir Kompas.com.
Sebelum ditahan, Ivan juga sempat menjalani pemeriksaan kesehatan.
Hasilnya Ivan dinyatakan sehat, sehingga langsung dilakukan penahanan di Mapolrestabes Surabaya.