Ia terancam dihukum penjara 1 tahun 4 bulan.
Jual HP, Gadis di Boyolali Ngaku Kena Begal
Seorang gadis berinisial LR rela berbohong ke orang tua bahwa ia jadi korban begal dan HPnya raib digondol.
Padahal, gadis asal Desa Tetar Kecamatan Simo, Boyolali, Jawa Tengah ini bukan dibegal, melainkan HPnya dijual sendiri.
Ia berbohong supaya tak kena marah oleh orang tuanya.
Bahkan, untuk menyempurnakan alibinya, ia menusuk perutnya sendiri menggunakan pisau.
Ia juga melaporkan aksi begal tersebut ke polisi.
Nahasnya, polisi berhasil mengungkap kebohongan dari Lutfiana Rahma.
Kasatreskrim Polres Boyolali, Iptu Joko Purwadi menuturkan, mulanya, Lutfiana mengaku bahwa HP miliknya dirampas oleh pelaku.
Ia juga mengaku mengalami luka tusuk akibat serangan senjata tajam.
Joko menuturkan, setelah mendapatkan laporan tersebut, pihaknya pun melakukan penyelidikan.
"Senin kemarin, kami berhasil mengamankan buah HP yang telah dilaporkan hilang oleh korban," jelasnya, dikutip dari TribunSolo.com.
Baca juga: Pria di Jakarta Barat Jadi Korban Begal, Uang Rp 30 Juta dan Motor Raib
Saat diklarifikasi, ternyata hp itu memang sengaja dijual.
Sehingga laporan begal ke polsek Simo itu tak benar.
Lutfiana pun kini mengakui telah membuat laporan palsu dengan tujuan mendapat perhatian dari keluarga.