“Biar di kelas begitu juga tidak pernah marah kalau menegur,” ujarnya menambahkan.

Tak hanya murid, pihak sekolah dalam hal ini kepala sekolah Sanaa Ali, guru Lilis, maupun Nur Aisyah, menyampaikan harapan senada.

Dalam kesaksian ketiganya di pengadilan, baik kepsek maupun guru, tersebut juga menyangsikan guru Supriyani memukul murid.

Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia Sulawesi Tenggara (PGRI Sultra) juga berharap majelis hakim memvonis bebas.(*)

Penulis: Laode Ari

Artikel ini telah tayang di TribunnewsSultra.com dengan judul Guru Honorer Supriyani Tes PPPK Online Hari Ini di Kendari, Harapan Jelang Vonis Kasus Aniaya Murid