Namun ia tidak berani masuk lebih jauh.
Seorang saksi lain yang melihat melalui lubang tembok kayu di dapur melaporkan adanya tangan tergeletak di lantai, yang diduga Kristiani.
Warga kemudian melaporkan kejadian ke perangkat desa yang kemudian meneruskan informasi kepada Polsek Ngancar.
Polisi yang tiba di lokasi segera mengevakuasi korban.
Tiga korban yang meninggal dunia dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Kediri untuk dilakukan autopsi.
Sementara seorang anak yang selamat, Samuel Putra Yordaniel, saat ini dirawat di rumah sakit.
"Saat ini kami masih mendalami kasus ini. Dari keluarga tersebut, ada empat orang, tiga di antaranya meninggal dunia. Kami akan terus mencari tahu penyebab pasti kejadian ini dan berusaha menemukan pelakunya," ujar Kapolsek Ngancar AKP Chardi Kukuh Wicaksono.
Polisi masih melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap kasus ini.
Polisi menduga, pelaku membunuh korban setelah merampok rumah mereka.
Dugaan ini mengarah pada perampokan lantaran mobil milik korban ternyata hilang.
Mobil Toyota Avanza warna silver metalik dengan pelat nomor AG 1203 HF diduga dibawa kabur pelaku.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan bahwa korban mengalami kekerasan fisik sebelum meninggal dunia.
"Dari keterangan beberapa saksi dan hasil olah TKP, kejadian ini kami duga sebagai kasus pencurian dengan kekerasan yang berujung pada pembunuhan. Kami juga sudah melakukan pemeriksaan di Rumah Sakit Bhayangkara untuk melihat kondisi salah satu korban yang masih selamat, dan alhamdulillah kondisinya stabil," kata AKBP Bimo Ariyanto.
Sementara itu, tim gabungan dari Polres Kediri kini sedang memburu pelaku.