TRIBUNNEWS.COM - Seorang siswi kelas 6 SD di salah satu sekolah di Kecamatan Lasem, Kabupaten Rembang berinisial J (12) menjadi korban perundungan atau bullying dan dicabuli oleh sesama siswa di sekolahnya.
Dikutip dari Tribun Jateng, pelaku disebut berjumlah empat orang.
Adapun tiga orang merupakan siswa kelas 6 SD dan satu siswa kelas 5 SD.
Peristiwa ini dibenarkan oleh Kepala Desa Sendangcoyo, Darto. Dia menyebut kejadian tersebut terjadi saat jam sekolah tengah berlangsung.
Dia mengungkapkan peristiwa miris itu terjadi pada Jumat (13/12/2024).
"Itu benar terjadi, dari informasi yang saya terima dari orangtua korban. Kejadian tersebut pada Jumat (13/12/2024), namun sang anak baru bisa bercerita pada Sabtu (14/12/2024) malam," katanya.
Setelah itu, Darto menyarankan kepada orang tua J untuk melaporkan peristiwa tersebut ke kepolisian.
Lantas, orang tua korban baru melaporkannya ke kepolisian pada Minggu (15/12/2024).
"Kasus ini sudah dalam penanganan Polres Rembang, kelanjutannya seperti apa tinggal pantau. Saya berharap kepada seluruh orangtua siswa untuk memperhatikan anaknya," tegasnya.
Baca juga: Awal Mula Ibu di Bekasi Videokan Aksi Cabul ke Anak, Penasaran dengan Unggahan Icha Shalika
Kronologi: Korban Dibenturkan ke Tembok, Kemaluan Disodok Pakai Kayu
Ibu korban, L (40) menyebut dirinya tahu kejadian tersebut ketika sang anak bercerita kepadanya.
Bahkan, kata L, korban sambil menangis saat menceritakan peristiwa yang dialaminya tersebut.
L mengungkapkan awal mula tahu peristiwa itu saat menjemput korban pulang sekolah.
Mulanya, dia merasa aneh ketika dipeluk oleh seorang guru saat tiba di sekolah anaknya.