Saat ini Melissa mengaku, bayinya sudah berada di RS Unand untuk perawatan lebih lanjut dengan dokter spesialis tulang.
Pelaku Diamankan
Kapolres Padang Pariaman AKBP Ahmad Faisol Amir mengatakan, penganiayaan ini terjadi saat ibu bayi pergi ke luar rumah belanja kebutuhan harian.
Saat kejadian, Senin ibu bayi pergi belanja, dua anaknya yang baru bangun tidur ia tinggal dengan ayah tirinya.
"Waktu ibunya pulang, kondisi bayi sudah sesak napas, napasnya tinggal satu-satu," ujar Kapolres saat dihubungi, Selasa (24/12/2024).
Padahal menjelang pergi belanja ibu korban masih mendapati bayinya berlari setelah bangun tidur dan memanggil namanya.
Selain napas yang sesak, bayi tersebut juga hanya tertidur lemas dengan kondisi kaki terlipat seperti tidak berdaya.
Situasi itu sempat membuat ibu bayi cekcok dengan suaminya yang tidak mengaku melakukan apa-apa pada bayi.
Sampai akhirnya, bayi itu dibawa ke RSUD Parit Malintang, ditemukan kakinya patah, beberapa luka lebam di tubuh dan napas sesak.
"Sekarang bayi tersebut butuh perawatan intensif, rencana akan dirujuk ke rumah sakit di Kota Padang," ujar Kapolres.
Sementara itu pelaku (ayah tiri korban) berinisial BND (33) sudah diamankan pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Tersangka sudah kami amankan, dugaan kami tersangka bisa mendapat ancaman pasal berlapis atas perbuatannya," tutur Kapolres.
Artikel ini telah tayang di TribunPadang.com dengan judul Ibu Histeris! Bayi 2 Tahun Sekarat Dianiaya Ayah Tiri di Padang Pariaman saat Ditinggal ke Pasar