Cekcok tersebut, imbuhnya, sampai membuat Pradana mengambil senjata api (senpi) miliknya dan melepaskan tembakan peringatan ke udara.
Penyelidikan Berlanjut, Motif Pengendara Hadang Kajari Kediri Belum Diketahui
Bramastyo mengatakan penyelidikan terkait insiden ini terus berlanjut.
Dia juga mengatakan motif dua pengendara hingga menghadang mobil yang dikendarai Pradana juga belum diketahui.
"Kami masih mendalami motif dari tindakan kedua pengendara tersebut. Namun yang jelas, tindakan mereka menyebabkan ketidaknyamanan dan ancaman terhadap rombongan keluarga pengendara Innova berpelat merah tersebut," katanya.
Lalu, ketika ditanya apakah pelaku penghadangan di bawah pengaruh minuman keras (miras), Bramastyo mengungkapkan pihaknya juga masih melakukan pendalaman.
"Kalau itu masih kami dalami dulu. Namun saat dialog tadi malam diduga memang tercium aroma minuman beralkohol," ujarnya.
Di sisi lain, Bramastyo mengungkapkan Pradana memiliki izin untuk memiliki senjata api.
Hal itu dibuktikan dengan surat izin kepemilikian senpi yang dimiliki Pradana dan diterbitkan oleh Baintelkam Polri.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Jatim dengan judul "Viral, Kajari Kediri Dihadang Pengendara Motor hingga Lepaskan Tembakan Peringatan"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)(Tribun Jatim/Haurrohman)