News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Anak Kades di Sumut Aniaya Ustaz Gegara Isi Ceramah Salat Jumat, Polisi Utamakan Restorative Justice

Editor: Eko Sutriyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

bogem mentah - seorang ustaz sekaligus imam masjid di desa wilayah Kecamatan Sosa, Kabupaten Padang Lawas (Palas), Sumatera Utara (Sumut) berinisial ARH diduga dianiaya anak kepala desa setempat, pria berinisial RPH pada Jumat (27/12/2024)

Lalu, di malam hari yang sama, Pitra menuturkan rumah ARH dilempari batu dan pintu kediamannya digedor-gedor.

"Kemudian, ada yang menggedor-gedor pintu rumah, lalu ayah ARH membuka pintu dan ternyata yang menggedor pintu tersebut adalah saudara RPH," kata Pitra.

Setelah itu, RPH pun memanggil ARH yang berada di dalam rumah agar keluar menemuinya.

Pitra menyebut ajakan RPH itu untuk mengajak berkelahi dengan ARH. Tiba-tiba, pelaku disebut memukul korban.

"Dan tanpa berkata apapun kemudian pelaku langsung menarik baju kaos yang dipakai korban dengan menggunakan kedua tangannya hingga robek."

"Kemudian pelaku meninju wajah korban tetapi berujung ditangkis," tuturnya.

Pitra menduga penganiayaan tersebut terjadi karena pelaku tidak terima isi ceramah korban saat salat Jumat.

Dia menyebut pelaku menganggap isi ceramah korban menghina ayahnya.

"Kemudian pelaku mengatakan 'apa maksudmu waktu khutbah Jumat itu, kau rendahkan harga diri ayahku'. Namun, saat itu tidak dijawab oleh korban," kata Pitra.

Lalu, warga sekitar langsung melerai RPH dan ARH setelah melihat insiden tersebut.

Baca juga: Sosok Dokter di Medan Pelaku Penganiayaan Penjual Roti Bakar, Sempat Viral Cekcok di Parkiran RS

Selanjutnya, kata Pitra, korban langsung menemui ayah pelaku terkait maksud penganiayaan yang telah dilakukan.

Ayah pelaku memang mengakui bahwa dia tidak terima terkait isi kutbah korban saat salat Jumat.

"Ia (ayah pelaku) menyampaikan bahwa dirinya merasa terhina dengan khotbah Jumat yang disampaikan korban."

"Namun saat itu dia (korban) tidak menanggapinya dan karena tidak bertemu dengan RPH. Kemudian korban memutuskan untuk pulang," jelas Pitra.

Akibat penganiayaan yang dialami, ARH mengalami luka memar dan trauma.

"Saat ini mengalami memar-memar akibat luka pukul, dan bajunya robek. Sangat trauma akibat kejadian itu," jelasnya. (Cr25/Tribun-medan.com)


Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul Polisi Selidiki Kasus Ustaz Dianiaya Anak Kades Gegara Isi Ceramah Jumatan Singgung Kades Korup

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini