News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengacara di Bone Tewas Ditembak

Pesan Terakhir Rudi S Gani, Pengacara di Bone Tewas Ditembak OTK, Singgung soal Lamaran Putrinya

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Facundo Chrysnha Pradipha
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengacara di Bone, Rudi S Gani, sempat berpesan kepada saudaranya terkait lamaran sang putri, sebelum tewas ditembak OTK.

TRIBUNNEWS.com - Pengacara asal Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), Rudi S Gani (49), yang tewas ditembak orang tak dikenal (OTK), sempat menitip pesan pada saudaranya, Mahir Gani.

Mahir Gani mengungkapkan, pesan itu disampaikan kepadanya terkait lamaran putri Rudi.

Sebagai informasi, putri Rudi akan dilamar pada 5 Januari 2024.

"Dia berbicara kepada saya, dan memberikan amanah agar saya menjadi juru bicara untuk berbicara dengan wali laki-laki nantinya," ungkap Mahir Gani, Rabu (1/1/2025), saat ditemui di rumah duka di Jl Kelurahan, Lorong 6, Kelurahan Kaluku Bodoa, Kecamatan Tallo, Kota Makassar, dikutip dari Tribun-Timur.com.

Lebih lanjut, Mahir mengaku bersedih atas kepergian Rudi.

Ia percaya pihak kepolisian akan mengusut tuntas kematian korban.

Baca juga: Fakta Mobil Misterius Terparkir di Depan Rumah Mertua Rudi S Gani, Pelaku Penembakan Langsung Kabur

"Tentu saya sangat bersedih dengan kejadian ini, tapi saya percaya pihak kepolisian akan mengusut kasus ini sampai tuntas," ujar Mahir.

"Saya yakin pihak Polri akan profesional dengan kasus ini," lanjutnya.

Terpisah, kerabat Rudi lainnya, Yuliana (34), mendesak pihak kepolisian agar menangkap pelaku penembakan secepatnya.

Meski demikian, Yuliana menyebut pihak keluarga tak menuduh siapapun.

Sebab, kata dia, korban selama hidup dikenal baik dan tak memiliki musuh.

"Kalau bisa secepatnya ditangkap itu pelakunya, biar tahu juga apa motifnya," kata Yuliana, Kamis (2/1/2025).

"Tapi, kami tidak mau berprasangka buruk atau menuduh siapa karena selama hidup almarhum dikenal  baik dan tidak ada musuh," imbuhnya.

Sedang Tangani Kasus Penyerobotan Lahan

Sementara itu, istri Rudi S Gani, Maryam (45), mengatakan sang suami sedang menangani kasus penyerobotan lahan sebelum tewas ditembak OTK.

Maryam mengaku sempat menemani Rudi pergi ke Polres Bone untuk keperluan mendampingi terlapor.

"Waktu hari Selasa (pekan lalu) jam 10, saya (sama Rudi) meninggalkan rumah ke Polres (Bone), masuk ke Tahbang dampingi penyerobotan lahan," ungkap Maryam, Rabu (1/1/2025).

"Bapak yang mendampingi terlapor (kasus penyerobotan lahan), setelah itu dia sempat ikuti sidang," imbuhnya.

Selama ini, lanjut Maryam, Rudi memang sering menangani kasus besar pidana dan perdata.

Tetapi, dari semua kasus tersebut, tak ada yang melibatkan orang-orang penting.

"Semua sih besar, karena ada pidana ada perdata. Tidak (ada melibatkan orang-orang besar)," ujar dia.

Baca juga: Pilu Putri Pengacara Rudi S Gani, Ayahnya Tewas Ditembak Jelang Acara Lamaran, Sempat Beri Amanah

Maryam juga mengatakan, selama menangani kasus, Rudi tidak pernah bermasalah serius dengan orang.

Lantaran, menurut Maryam, Rudi adalah orang yang sabar.

"Tidak pernah, bapak itu orangnya sabar, tidak pernah cekcok sama orang walaupun orang agak anu sama dia, dia tetap senyum."

"Tidak pernah bermasalah sama orang setahu saya," kenangnya.

"Kalau pun dia anu (ada masalah) pasti dia sampaikan ke saya, ada masalah, pasti cerita sama saya," lanjutnya.

Kronologi Rudi S Gani Ditembak OTK

Insiden penembakan yang menewaskan Rudi S Gani bermula saat korban sedang merayakan malam Tahun Baru 2025 di rumah mertuanya, Selasa (31/12/2024).

Namun, saat makan bersama keluarga, tiba-tiba terdengar suara tembakan, lalu Rudi tergeletak.

"Kita sementara makan-makan sama keluarga, tiba-tiba ada suara ledakan, langsung dia (Rudi) tergeletak," kata Maryam.

Maryam mengaku tak melihat siapa-siapa, sebab lingkungan rumah orang tuanya tidak terlalu terang.

"Tidak ada saya lihat (orang di luar rumah) karena gelap, karena ada mobil terparkir di depan, jadi di belakangnya agak gelap," ungkap dia.

Sempat mengira sang suami pecah pembuluh darah, Maryam lantas membawa Rudi ke puskesmas.

Barulah di sana Maryam mengetahui sang suami tertembak.

"Baru saya tahu waktu ada polisi bilang di puskesmas bahwa ini ditembaki, ditembak," bebernya.

Akibat penembakan itu, Rudi tewas karena terkena dua tembakan yang mengenai wajah dan dada.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Amanah Terakhir Rudi S Gani Pengacara yang Tewas Ditembak OTK di Bone

(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, Tribun-Timur.com/Renaldi Cahyadi/Wahdaniar/Muslimin Emba)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini