News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pengacara di Bone Tewas Ditembak

Hampir Sepekan Kasus Pengacara Tewas Ditembak di Bone, Polisi Belum Tangkap Pelaku

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Wahyu Gilang Putranto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pengacara Rudi S Gani ditembak Orang Tak Dikenal (OTK) saat merayakan malam pergantian tahun di Desa Pattukulimpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan pada Selasa (31/12/24) malam.

"Informasi dari 47 perkara yang ditangani, kita bisa melihat siapa-siapa di balik semua ini. Adakah hubungannya atau tidak. Sampai sekarang penyebab meninggalnya Rudi kami belum tahu dan kami juga tak ingin berspekulasi," jelasnya.

Polres Bone Didatangi Puluhan Advokat

Polres Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel), didatangi puluhan advokat, Kamis (2/1/2025).

Puluhan advokat tersebut meminta Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, untuk menindak tegas pembunuh Rudi S Gani.

Rudi S Gani sendiri merupakan seorang pengacara yang tewas ditembak orang tak dikenal (OTK), Selasa (31/12/2024).

"Kami perwakilan advokat Kabupaten Bone mendatangi kantor Polres Bone untuk meminta kepada Kapolres Bone, AKBP Erwin Syah, untuk menuntaskan kasus yang menimpa rekan kami," ujar perwakilan Advokat Bone, Jusman, Kamis, dikutip dari Tribun-TImur.com.

Jusman berharap polisi tak menutup-nutupi kasus penembakan ini.

"Dan Pak Kapolres Bone juga berjanji kepada kami untuk menuntaskan kasus ini dan terbuka secara umum," jelasnya.

Jusman juga menceritakan sosok Rudi semasa hidupnya.

"Semasa hidup beliau sangat akrab dengan para advokat yang ada di Bone, sehingga kami merasa kehilangan atas kepergian beliau," tandasnya.

Diketahui, Rudi tewas ditembak saat sedang berkumpul bersama keluarganya di Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone, Sulsel, Selasa, sekitar pukul 22.30 Wita.

Rudi tewas setelah mendapatkan dua tembakan dari OTK.

Baca juga: Kesaksian Teman Seprofesi Rudi S Gani, Korban Dapat Intimidasi Sebelum Tewas Ditembak di Bone

Terbaru ini, pihak kepolisian telah membawa proyektil ke Laboratorium Forensik untuk diperiksa.

Kabid Humas Polda Sulsel, Kombes Didik Supranoto, mengatakan proyektil tersebut bukan dari senjata api, melainkan senapan angin.

"Proyektil sudah dibawa ke Labfor (Laboratorium Forensik) dan pihak Labfor menyatakan peluru itu merupakan peluru senapan angin, bukan berasal dari senjata api," jelas Didik kepada awak media, Kamis.

Didik menuturkan, proyektil senapan angin tersebut mengenai bagian wajah korban.

Sebagian artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Farid Mamma Tantang Kapolda Sulsel: Tangkap Penembak Rudi S Gani dalam 2 Minggu

(Tribunnews.com, Muhammad Renald Shiftanto)(Tribun-Timur.com)(Kompas.com, Abdul Haq)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini