Sebab, hingga hari terakhir, tim berhasil mengidentifikasi 125 orang.
Sementara jumlah penumpang termasuk awak kabin dalam pesawat nahas itu mencapai 189 orang.
Dengan demikian, dari 189 korban, sebanyak 64 lainnya tak teridentifikasi.
Brigjen Pol Arthur Tampi mengatakan, korban yang tidak teridentifikasi karena bagian tubuh atau jenazahnya tak ditemukan saat proses pencarian korban.
Baca: Dokkes Polri Sebut Masih Terima Jenazah Korban Kecelakaan Lion Air Apabila ada Temuan
4. Tim terima 666 bagian tubun dan 195 kantong jenazah
Selama proses evakuasi dan identifikasi, tim DVI menerima sudah menerima 666 bagian tubuh yang ditemukan tim evakuasi dan pencarian korban.
Hingga penutupan operasi identifikasi itu, total kantong jenazah yang masuk ke RS Polri Kramat Jati sebanyak 195 kantong.
"Ada 125 korban yang teridentifikasi," kata Brigjen Pol Arthur Tampi.
Berdasarkan kewarganegaraannya, warga negara Indonesia sebanyak 123 orang dan WNA ada dua orang yaitu warga negara Italia dan India.
5. Tim tetap lakukan identifikasi
Menurut Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo, penghentian operasi identifikasi ini telah dibicarakan dengan pihak keluarga penumpang.
Namun, meski operasi dihentikan, tim DVI tetap akan melakukan identifikasi jika ada bagian tubuh atau jenazah yang kembali ditemukan.
6. Jenazah yang dikenali merata di seluruh bagian pesawat
Kepala DVI Polri, Kombes Pol Lisda Cancer mengatakan, 125 korban jenazah yang sudah diidentifikasi merupakan penumpang yang duduk di kursi bagian paling depan hingga paling belakang.