Korban tsunami Pantai Anyer dan Lampung Selatan sebelumnya disebutkan 20 orang.
Kemudian, sekitar pukul 05:30, data korban Tsunami Banten dan Lampung Selatan naik menjadi 29 orang orang.
Baca: Jadi Korban Tsunami Banten, Ifan Seventeen Unggah Video Minta Doa, Istri dan Rekan-rekannya Hilang
Dilansir Tribunnews.com dari Wartakotalive.com, data korban meninggal akibat tsunami Pantai Anyer dan Lampung Selatan sampai pukul 07:00 WIB menjadi 36 orang.
Korban luka-luka sampai pukul 07:00 tercatat 89 orang di Lampung Selatan.
Banyak bangunan yang mengalami kerusakan cukup parah.
Rincian korban tersebut adalah korban meninggal di pesisir Pantai Pandeglang berjumlah 29 orang dan dari Lampung Selatan, tepatnya dari dua kecamatan yaitu Kecamatan Kalianda dan Kecamatan Rajasabasa berjumlah 7 orang.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung Selatan, Ketut Sukerta yang dihubungi Wartakotalive.com menyebutkan, korban tewas berasal dari 2 kecamatan yang terkena dampak paling parah.
Baca: Satu Panggung Bersama Seventeen Band saat Tsunami, Ade Jigo: Kita Terbawa Arus
"Sampai pagi ini korban meninggal ada 7 orang. Mereka berasal dari dua kecamatan, yaitu Rajabasa dan Kalianda," ujar Ketut Sukerta.
"Mereka masih dalam perawatan di sejumlah rumah sakit," ujar Ketut Sukerta.
Menurut Ketut Sukerta, bisa saja korban bertambah karena saat ini anggotanya masih terus melakukan pendataan korban manusia, maupun bangunan, dan yang lainnya akibat tsunami di Lampung Selatan.
(Tribunnews.com/Whiesa)