Melihat tidak ada respons terkait hal tersebut, Marzuki memutuskan untuk melaporkan pelanggaran hak cipta tersebut ke Mapolda DIY.
"Tidak ada permintaan maaf resmi dan tidak dihapus sama sekali. Saya tahunya dari social media ya pengaduannya dari apa yang terjadi dari social media," urainya saat mengutip dari Kompas.com.
6.Kill the DJ Ungkap Makna Lagu 'Jogja Istimewa' Tersebut
Juki menuturkan, dirinya tidak terima apabila lagu 'Jogja Istimewa' tersebut digunakan untuk kampanye, baik untuk pasangan Jokowi-Amin maupun Prabowo-Sandi.
Juki mengaku keberatan sebab lagu 'Jogja Istimewa' digunakan untuk kepentingan kampanye politik.
Ia pun tidak akan menggunakan lagu itu untuk kampanye, sebab lagu 'Jogja Istimewa' mempunyai nilai sejarah yang luar biasa baginya
"Jadi saya tidak akan mengingkari nilai-nilai dan spirit lagu itu hanya untuk kampanye Pilpres. Pun di 2014 saya mendukung Jokowi tapi saya sama sekali tidak akan menggunakan lagu itu, mengotak-atik lagu itu. Saya sama sekali tidak akan mengijinkan lagu itu karena itu prinsip saya terhadap lagu Jogja Istimewa," ujar dia saat mengutip dari Tribun Jogja.
(Tribunnews.com/ Umar Agus W)